REPOSITORI BADAN KEBIJAKAN PEMBANGUNAN KESEHATAN

Pengaruh Inhibin terhadap Kualitas dan Kuantitas Spermatozoa Tikus Percobaan

Nainggolan, Olwin (2003) Pengaruh Inhibin terhadap Kualitas dan Kuantitas Spermatozoa Tikus Percobaan. Project Report. Pusat Penelitian dan Pengembangan Pemberantasan Penyakit.

Full text not available from this repository.

Abstract

Telah dilakukan penelitian pengaruh penyuntikan intraperitoneal dengan inhibin (crude material) terhadap kualitas dan kuantitas spermatozoa tikus percobaan strain wistar. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendapatkan suatu bahan yang dapat digunakan sebagai bahan kontrasepsi pada masa yang akan datang. Adapun dosis inhibin (crude material) yang digunakan adalah berturut-turut : 0 micron g (sebagai kontrol), 250 micron g, 500 micro g, 750 micron g dan 1000 micron dalam larutan NaCl 0,9%. Penyuntikan terhadap tikus jantan dilakukan setiap hari selama 5 (lima) dan 10 (sepuluh) hari. Adapun parameter yang diukur pada penelitian ini adalah: jumlah (konsentrasi) spermatozoa, motilitas spermatozoa, kadar hormon androgen, serta jumlah anak. Setelah penyuntikan dilakukan, maka induk jantan yang telah disuntik inhibin, kemudian dikawinkan dengan induk betina yang fertile. Setelah 20 hari perkawinan, maka induk betina dibunuh untuk menghitung jumlah anak yang dihasilkan. Rancangan yang digunakan pada penelitian ini adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) Faktorial, dengan jumlah ulangan sebanyak 4 (empat) kali. Hasil yang diperoleh dalam penelitian ini adalah inhibin (crude material) menunjukkan pengaruh yang sangat nyata (p<0,05) berurut-turat terhadap konsentrasi dan motilitas spermatozoa serta jumlah anak yang dihasilkan dari induk betina. Sedangkan kadar hormon androgen (testosteron) tidak menunjukkan pengaruh yang nyata (p>0,05) antara kelompok perlakukan dengan kelompok kontrol. Dari hasil analisa sidik ragam juga menunjukkan bahwa penyuntikan selama 5 (lima) dan 10 (sepuluh) hari tidak menunjukkan pengaruh yang nyata (p>0,05) terhadap semua parameter yaitu: konsentrasi spermatozoa, motilitas spermatozoa, kadar hormon testosteron serta jumlah anak.

Item Type: Monograph (Project Report)
Uncontrolled Keywords: Inhibin; spermatozoa; Abstrak Penelitian Kesehatan
Subjects: QS-QZ Preclinical sciences (NLM Classification) > QY Clinical Pathology > QY 50-110 Laboratory Animals. Laboratory Techniques
Divisions: Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan > Pusat Penelitian dan Pengembangan Pemberantasan Penyakit
Depositing User: Administrator Eprints
Date Deposited: 02 Oct 2017 05:30
Last Modified: 09 Nov 2017 07:41
URI: https://repository.badankebijakan.kemkes.go.id/id/eprint/1894

Actions (login required)

View Item View Item