REPOSITORI BADAN KEBIJAKAN PEMBANGUNAN KESEHATAN
Pemantauan Serotip Virus Influenza di Jakarta Dalam Rangka Penentuan Kompisisi Antigenik Vaksin Influenza
Yuwono, Djoko (2002) Pemantauan Serotip Virus Influenza di Jakarta Dalam Rangka Penentuan Kompisisi Antigenik Vaksin Influenza. Project Report. Pusat Penelitian dan Pengembangan Pemberantasan Penyakit.
Full text not available from this repository.Abstract
Influenza adalah suatu penyakit infeksi emerging (Emerging Infectious Diseases), disebabkan oleh infeksi virus influenza. Penyakit ini merupakan penyakit self limiting diseases, akan tetapi dapat menimbulkan komplikasi menjadi pneumonia berat. Selain itu dapat menimbulkan pandemi dalam waktu cepat. Pencegahan dengan vaksin dipandang tidak efektif. Oleh karena sifat virus ini sangat mudah bermutasi, mutasi jangka panjang antara 10-15 tahun dikenal dengan antigenic shift, dapat menimbulkan suatu tipe virus yang sama sekali berbeda dengan virus aslinya. Dikenal beberapa muatan virus influenza yang merupakan tipe influenza baru a.l: tipe A/H1N1/18/18/Spanyol: tipe A/H2N2/57/Hongkong; tipe A/H3N3/67/Singapore; dll. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dewasa ini telah melaksanakan global surveilans influenza. Lab. Virologi Puslitbang Pemberantasan Penyakit, sebagai salah satu laboratorium pusat influenza nasional, telah ikut serta dalam kegiatan surveilans influenza sejak tahun 1974. Dalam tahun 2002 dengan keterbatasan dana, kegiatan surveilans hanya dilakukan di DKI Jakarta, Wilayah Jakarta-Timur. Kegiatan hanya dilakukan selama bulan Juli sampai September 2002. Telah dikoleksi sebanyak 210 sampel berupa usap (orang dewasa) tenggorok dan usap hidung (bayi). Subjek adalah tersangka penderita flu, semua kelompok umur dengan gejala batuk pilek. Pemeriksaan virologi dilakukan dengan inokulasi spesimen pada biakan sel MDCK (sel ginjal anjing). Identifikasi dilakukan dengan uji Hambatan Hemaglutinasi terhadap antisera influenza tipe A/H1N1/NEW Caledinoa dan tipe A/H3N2/Panama dan tipe B/Beijing. Dari 210 spesimen ditemukan 52 isolat virus, terlihat dari adanya ESP pada sel MDCK. dari 52 isolat ditemukan 20 isolat berupa tipe A/H3N2 Panama dan tipe A/H1N1/New Caledonia,sedangkan 29 isolat masih belum diidentifikasi karena terbatasnya koleksi antisera influenza. Dari 210 penderita ternyata 105 (50,0%) adalah kelompok umur 0-4 tahun dan 26 (12,4%) kelompok umur 5-9 tahun. Pada kelompok umur 0-4 tahun ditemukan gejala pilek 105 (100%); batuk 99 (94,3%);serak (45,7%); sesak napas 37 (35,2%), pusing 2 (1,9%); nyeri kepala 1 (0,95%). Pada 50,0% (110) anak balita ditemukan 20,0% (21 anak) terinfeksi virus influenza dan pada 12,4% anak umur 5-9 tahun ditemukan 46,2% (12 anak) terinfeksi virus influenza.
Item Type: | Monograph (Project Report) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | INFLUENZA; Virus Influenza; Vaksin Influenza; Abstrak Penelitian Kesehatan |
Subjects: | W Medicine and related subjects (NLM Classification) > WC Communicable Diseases > WC 500-590 Virus Diseases |
Divisions: | Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan > Pusat Penelitian dan Pengembangan Pemberantasan Penyakit |
Depositing User: | Administrator Eprints |
Date Deposited: | 02 Oct 2017 05:26 |
Last Modified: | 16 Nov 2017 05:41 |
URI: | https://repository.badankebijakan.kemkes.go.id/id/eprint/223 |
Actions (login required)
View Item |