REPOSITORI BADAN KEBIJAKAN PEMBANGUNAN KESEHATAN

Pengembangan Peran Serta Masyarakat Dalam Penanggulangan Schistosomiasis Di Dataran Tinggi Lindu Kabupaten Sigi Biromaru Sulawesi Tengah Tahun 2011

Ningsi, Ningsi (2011) Pengembangan Peran Serta Masyarakat Dalam Penanggulangan Schistosomiasis Di Dataran Tinggi Lindu Kabupaten Sigi Biromaru Sulawesi Tengah Tahun 2011. Project Report. Balai Penelitian dan Pengembangan Pengendalian Penyakit Bersumber Binatang (P2B2) Donggala.

Full text not available from this repository.

Abstract

Schistosomiasis masih merupakan masalah kesehatan masyarakat di Indonesia, Afrika, Amerika Selatan dan Asia. Di Indonesia penyakit tersebut hanya ditemukan di Sulawesi Tengah yaitu, di dataran tinggi Napu, Lindu dan Bada. Di Indonesia fluktuasi prevalensi schistosomiasis naik turun setiap tahunnya. Prevalensi infeksi pada manusia tahun 2004 adalah sebesar 1,71%, dan tahun 2005 menurun menjadi 0.87%. Pada tahun 2008 prevalensi schistosomiasis di dataran tinggi Napu dan Lindu meningkat sampai di atas 2% dan daerah endemis baru yaitu Bada 0,8%. Penelitian dilakukan selama sembilan bulan (April-Desember) 2011, Di Dataran Tinggi Lindu, Kabupaten Sigi Sulawesi Tengah. Tujuan dari penelitian ini adalah mengembangkan peran serta masyarakat dalam penanggulangan schistosomiasis di dataran tinggi Lindu. Adapun tujuan khususnya adalah mengidentifikasi pengetahuan, sikap dan perilaku masyarakat sebelum dan sesudah intervensi, mengidentifikasi aspek lingkungan sosial kaitannya dengan peran serta masyarakat dalam pencegahan schistosomiasis, menilai cakupan pemeriksaan tinja masyarakat sebelum dan sesudah intervensi, mengindentifikasi masalah terkait, hubungannya dengan peran serta masyarakat dalam kaitannya dengan cakupan pemeriksaan tinja. Populasi dari penelitian ini adalah Masyarakat yang tinggal di Dataran Tinggi Lindu, sedangkan sampelnya dipilih secara simple random sampling pada dua desa perlakuan yaitu desa Anca dan Puroo juga pada dua desa sebagai pembanding yaitu desa Tornado dan Langko. Sampel wawancara untuk murid sekolah dasar dilakukan secara purposive sampling, yang menjadi responden adalah seluruh murid SD kelas empat, lima dan enam baik didesa perlakuan dan kontrol. Telah dilaksanakan pelatihan dan penyuluhan kepada kader, tokoh agama, tokoh adat, tokoh pemuda, perempuan dan guru SD, juga membagikan poster dan leaflet kepada masyarakat. Hasil dari penelitian ini adalah telah dibentuk kader baru yang bertugas untuk memberikan penyuluhan kepada masyarakat, membagi dan mengumpulkan pot tinja. Mengembangkan peran serta masyarakat dengan melibatkan tokoh-tokoh masyarakat. Diharapkan dari pengembangan peran serta masyarakat ini mereka dapat memberikan penyuluhan kepada masyarakat di wilayahnya cara penanggulangan, bahaya, cara penularan, dan pengobatan dari schistosomiasis. Telah terjadi peningkatan pengetahuan, sikap dan perilaku positif masyarakat dan cakupan pemeriksaan tinja pada dua desa intervensi dibandingkan dengan tahun sebelumnya.

Item Type: Monograph (Project Report)
Uncontrolled Keywords: Penanggulangan Schistosomiasis
Subjects: W Medicine and related subjects (NLM Classification) > WC Communicable Diseases > WC 680-950 Tropical and Parasitic Diseases
Divisions: Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan > Balai Penelitian dan Pengembangan Pengendalian Penyakit Bersumber Binatang (P2B2) Donggala
Depositing User: Administrator Eprints
Date Deposited: 02 Oct 2017 05:29
Last Modified: 06 Nov 2017 07:35
URI: https://repository.badankebijakan.kemkes.go.id/id/eprint/899

Actions (login required)

View Item View Item