Soetiarto, Farida (2009) KOMUNIKASI RISIKO PENYAKIT MENYERUPAI INFLUENSA PADA TENAGA KESEHA TAN m INDONESIA, SEBA GAI BAGIAN PERSIAPAN PANDEMI. Buletin Penelitian Kesehatan, 37 (3). pp. 137-141. ISSN 0125-9695
fc89dd9e-f2d1-42f5-84a0-9a165b0c2373=137-141.pdf
Download (283kB) | Preview
Abstract
Flu burung di manusia mempunyai gejala yang bervariasi mulai dari penyakit menyerupai influenza (Influenza Like Illness/ILI) sampai pnemonia. Perencanaan pandemi yang baik dalam komunikasi risiko di negara kepulauan seperti Indonesia harus didukung oleh seluruh masyarakat. Tujuan: 'neningkatkan pengctahuan tena oa Inedis sebagai kopnunikator ten tang gejala ILI. Metode: studi kualitatif pada tenaga kesehatan dan pasien untuk mengevaluasi pengetahuan dan kepedulian terhadap gejala ILI. Pengembangan pesan untuk mengurangi penularan Influenza, pelatihan untuk tenaga pelatih penata laksanaan terhadap influenza pada 80 tenaga kesehatan dari 10 provinsi lokasi surveilans ILI. Pelatihan terdiri dari 9 modul yang dievaluasi dengan tes pada awal dan akhir pelatihan dengan menilai jumlah jawaban yang benar. Hasil: kualitatif riset menunjukkan rendahnya pengetahuan tenaga kesehatan tentang penatalaksanaan ILI, dianggap penyakit biasa bukan penyakit yang berbahaya, flu yang berbahaya adalah flu burung. Penyebab utama kurangnya komunikasi dengan pasien adalah keterbatasan waktu. Pasien membicarakan flu burung hanya bila diekspose di media. Beberapa pesan diproduksi untuk pasien, seperti leaflet, kalender, buklet. Secara umum pengetahuan dan keterampilan meningkat hampir 100% yang dinilai dari jawaban yang benar setiap modul melalui training ini.
Item Type: | Article |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | INFLUENZA |
Subjects: | QS-QZ Preclinical sciences (NLM Classification) > QW Microbiology. Immunology |
Divisions: | Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan > Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan |
Depositing User: | Rini Sekarsih |
Date Deposited: | 19 Jun 2025 07:46 |
Last Modified: | 24 Jun 2025 07:59 |
URI: | https://repository.badankebijakan.kemkes.go.id/id/eprint/5894 |