Search for collections on Repositori Badan Kebijakan Pembangunan Kesehatan

Perubahan Jumlah Limfosit pada Penderita Malaria Falciparum dan Vivax

Mau, Fridolina and Mulatsih, Mulatsih (2017) Perubahan Jumlah Limfosit pada Penderita Malaria Falciparum dan Vivax. Buletin Penelitian Kesehatan, 45 (3). pp. 97-102. ISSN 0125-9695

[thumbnail of 68061-perubahan-jumlah-limfosit-pada-penderita-da316a1c.97-102.pdf]
Preview
Text
68061-perubahan-jumlah-limfosit-pada-penderita-da316a1c.97-102.pdf

Download (211kB) | Preview

Abstract

Diagnosis pasti malaria dilakukan dengan pemeriksaan mikroskopis karena hingga saat ini masih
merupakan "baku emas" Pada penderita malaria dalam darah ditemukan adanya perubahan jumlah sel
leukosit oleh karena itu penderita dengan perubahan jumlah sel limfosit dihubungkan dengan infeksi
malaria. Sampel adalah pasien yang dicari secara aktif di masyarakat dengan metode survei darah masal
(MBS) di Kabupaten Sumba Tengah Provisi Nusa Tenggata Timur tahun 2015. Total sampel adalah 50
orang positif malaria, terdiri dari positif falciparum 25 orang dan positif vivax 25 orang. Pada penderita
malaria falciparum ditemukan 84% terjadi peningkatan sel limfosit dari nilai rujukan sedangkan malaria
vivax 72% mengalami peningkatan sel limfosit dan 28% berada dalam nilai rujukan. Rata-rata jumlah
limfosit P. falciparum 39,7200 dan P.vivax 21,6000 hasil uji statistik didapatkan nilai (P) berarti nilai P <
0,05 menunjukan ada perbedaan yang signifikan antara jumlah limfosit pada P.falciparum dan P. vivax.
Peningkatan sel secara bermakna ditemukan pada stadium trofosoit tua dengan kepadatan antara 12-
4156 parasit/μl. Kesimpulan berdasarkan hasil analisis didapatkan jumlah peningkatan sel limfosit pada
penderita malaria falciparum dan vivax yang menunjukkan perbedaan yang sangat signifikan maka dapat
dipakai dalam diagnosa mikroskopis malaria penderita positif dengan jumah sel limfosit lebih banyak dan
ditemukan morfologi P.falcifarum.

Item Type: Article
Uncontrolled Keywords: lymphocytes, Plasmodium falciparum, Plasmodium vivax, microscopic
Subjects: W Medicine and related subjects (NLM Classification) > WC Communicable Diseases
Divisions: Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan > Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan
Depositing User: Rini Sekarsih
Date Deposited: 18 Mar 2025 17:51
Last Modified: 24 Mar 2025 02:36
URI: https://repository.badankebijakan.kemkes.go.id/id/eprint/5650

Actions (login required)

View Item
View Item