REPOSITORI BADAN KEBIJAKAN PEMBANGUNAN KESEHATAN

Kinerja Kader Kesehatan dalam Pengobatan Massal Filariasis di Kecamatan Cibeureum dan Cibingbin, Kabupaten Kuningan

Ipa, Mara and Astuti, Puji Endang and Yuliasih, Yuneu and Hendri, Joni and Ginanjar, Aryo (2018) Kinerja Kader Kesehatan dalam Pengobatan Massal Filariasis di Kecamatan Cibeureum dan Cibingbin, Kabupaten Kuningan. Media Penelitian dan Pengembangan Kesehatan, 28 (1). pp. 1-8. ISSN 0853-9987

[thumbnail of Kinerja Kader Kesehatan dalam Pengobatan Massal Filariasis di Kecamatan Cibeureum dan Cibingin Kabupaten Kuningan.pdf] Text
Kinerja Kader Kesehatan dalam Pengobatan Massal Filariasis di Kecamatan Cibeureum dan Cibingin Kabupaten Kuningan.pdf

Download (384kB)

Abstract

Putaran pertama pemberian obat pencegahan massal (POPM) filariasis di Kabupaten Kuningan sebanyak 50% kecamatan belum mencapai target. Kader sebagai perpanjangan tangan petugas kesehatan di masyarakat merupakan salah satu faktor daya ungkit pencapaian target cakupan. Penelitian ini bertujuan untuk
mengeksplorasi gambaran kinerja kader terhadap cakupan pengobatan massal di Kabupaten Kuningan. Lokasi penelitian di Kecamatan Cibeureum dan Cibingbin selama 6 bulan pada
tahun 2016 menggunakan pendekatan kualitatif. Data primer diperoleh melalui wawancara mendalam pada pemegang program filaria ditingkat puskesmas, rekan kerja sesama kader, dan perangkat desa atau tokoh masyarakat atau tokoh agama dan masyarakat itu sendiri dimana kader bertugas di desa terpilih. Gambaran kinerja kader diperoleh berdasarkan analisis tematik dari fenomena yang muncul. Kinerja kader diukur menurut penanggung jawab kader (lima tematik) dan menurut rekan kerja kader juga masyarakat (empat tematik). Kinerja kader menurut penanggung jawab kader bahwa tematik inisiatif belum muncul untuk wilayah Kecamatan Cibeureum dan Cibingbin, sedangkan tematik dengan kecenderungan menonjol adalah semangat kerja pada kader di Kecamatan Cibeureum, sedangkan penyelesaian tugas yang baik pada kader di Kecamatan Cibingbin. Pengukuran kinerja kader menurut masyarakat yang masih belum muncul adalah pengawasan paska pengobatan baik di dua lokasi Cibereum dan Cibingbin. Berbeda untuk tematik yang kecenderungannya menonjol adalah penemuan kasus di Cibeureum sedangkan di Cibingbin adalah kinerja kader dalam berpartisipasi di program filariasis. Cakupan pengobatan
massal filariasis Kecamatan Cibeureum menunjukkan peningkatan dari 64,49% menjadi 90,62% berdasarkan sasaran pengobatan. Sedangkan cakupan pengobatan massal di Kecamatan Cibingin 80.08% menjadi 89.77%. Untuk mempertahankan dan meningkatkan target sasaran di Kabupaten Kuningan perlu dilakukan pelatihan kader secara kontinu dengan menggunakan media audio visual dan materi
untuk meningkatkan pengetahuan kader terkait POPM

Item Type: Article
Uncontrolled Keywords: kader, kinerja, POPM, filariasis, Kuningan
Subjects: W Medicine and related subjects (NLM Classification) > WC Communicable Diseases > WC 680-950 Tropical and Parasitic Diseases
Divisions: Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan > Sekretariat Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan
Depositing User: K A
Date Deposited: 26 Mar 2024 07:37
Last Modified: 26 Mar 2024 07:37
URI: https://repository.badankebijakan.kemkes.go.id/id/eprint/5252

Actions (login required)

View Item View Item