REPOSITORI BADAN KEBIJAKAN PEMBANGUNAN KESEHATAN

Deteksi Virus Penyebab Infeksi Saluran Pernafasan Akut di Rumah Sakit (Studi Pendahuluan dengan Uji Fast-Track® Diagnostik)

Setiawaty, Vivi and Puspaningrum, Maretra Anindya and Nugraha, Arie Ardiansyah and Wahyono, Daniel Joko (2018) Deteksi Virus Penyebab Infeksi Saluran Pernafasan Akut di Rumah Sakit (Studi Pendahuluan dengan Uji Fast-Track® Diagnostik). Media Penelitian dan Pengembangan Kesehatan, 28 (4). pp. 257-262. ISSN 0853-9987

[thumbnail of Deteksi Virus Penyebab Infeksi Saluran Pernafasan Akut di Rumah Sakit (Studi Pendahuluan dengan Uji Fast-Track Diagnostik).pdf] Text
Deteksi Virus Penyebab Infeksi Saluran Pernafasan Akut di Rumah Sakit (Studi Pendahuluan dengan Uji Fast-Track Diagnostik).pdf

Download (396kB)

Abstract

Infeksi saluran pernafasan akut (ISPA) merupakan penyakit menular yang menjadi penyebab utama 1 morbiditas dan mortalitas di dunia dan Indonesia. Informasi virus penyebab ISPA masih terbatas. Tujuan dari penelitian ini adalah mendeteksi virus penyebab kasus ISPA rawat inap di tiga rumah sakit sentinel surveilans ISPA berat. Pemeriksaan pada 30 spesimen swab hidung dan tenggorok dari kasus ISPA rawat inap di RSUD Deli Serdang, RSUD Wonosari, dan RS Kanudjoso Djati selama bulan Agustus–September 2016. Pemeriksaan dilakukan di Laboratorium Virologi Pusat Penelitian dan Pengembangan Biomedis dan Teknologi Dasar Kesehatan. Penelitian ini merupakan penelitian pendahuluan menggunakan FastTrack Diagnostics multiplex Real-time RT-PCR untuk mendeteksi 21 virus. Virus-virus yang berhasil dideteksi adalah Human Metapneumovirus (21,2%). Human Parainfluenza Virus 1 (12,1%), Influenza B (6,1%), Human Coronavirus-OC43 (6,1%), Human Coronavirus-NL63 (6,1%), Human Parainfluenza Virus 2 (3,0%), Human Rhinovirus (3,0%), dan Human Adenovirus (3,0%). Dari 17 sampel yang dinyatakan positif mengandung virus, 14 diantaranya merupakan kasus infeksi tunggal sedangkan tiga lainnya merupakan kas us koinfeksi antara Human Coronavirus-NL63 dengan Human Parainfluenza Virus 1, Human Metapneumovirus dengan Human Coronavirus-OC43, dan Human Adenovirus dengan Human Rhinovirus. Virus yang paling banyak terdeteksi dari spesimen kasus ISPA rawat inap adalah Human Metapneumovirus.

Item Type: Article
Uncontrolled Keywords: Fast-Track Diagnostics, ISPA, Multiplex Real-time RT-PCR, virus saluran pernafasan, ARI, respiratory virus
Subjects: W Medicine and related subjects (NLM Classification) > WF Respiratory System > WF 140-900 Diseases of the Respiratory System
Divisions: Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan > Sekretariat Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan
Depositing User: K A
Date Deposited: 19 Mar 2024 07:30
Last Modified: 19 Mar 2024 07:30
URI: https://repository.badankebijakan.kemkes.go.id/id/eprint/5139

Actions (login required)

View Item View Item