REPOSITORI BADAN KEBIJAKAN PEMBANGUNAN KESEHATAN
Laporan Penelitian Fase III, Acak Terbuka, Uji Klinik Efikasi dan Keamanan Favipiravir pada Pasien Covid-19 Derajat Sedang di Indonesia tahun 2021
Hasugin, Aemedy R and Sampurna, Ondri Dwi and Susilawati, Made Dewi and Handayani, Rini Sasanti (2021) Laporan Penelitian Fase III, Acak Terbuka, Uji Klinik Efikasi dan Keamanan Favipiravir pada Pasien Covid-19 Derajat Sedang di Indonesia tahun 2021. Project Report. Pusat Penelitian dan Pengembangan Sumber daya dan Pelayanan Kesehatan, Jakarta. (Unpublished)
Text
Laporan Penelitian Fase III acak tebuka, uji klinik efikasi dan keamanan favipiravir pada pasien Covid-19 derajat sedang di Indonesi Tahun 2021.pdf Restricted to Repository staff only Download (33MB) | Request a copy |
Abstract
Favipiravir disebutkan sebagai salah satu obat menjanjikan yang dapat membantu mengeliminasi SARS-Cov2 ditubuh penderita. Tujuan dari penelitian ini adalah menentukan efikasi dan keamanan obat Favipiravir terhadap obat standar untuk pengobatan pasien terkonfirmasi Covid-19 di Rumah Sakit. Desain penelitian adalah ekperimental dengan melakukan uji klinik intervensi berupa obat uji dan Standar, randomisasi, open labeled pada pasien terkonfirmasi positif COVID-19 dengan gejala sedang menurut standar pedoman tatalaksana Covid-19 di Indonesia. Total 130 subyek direkrut dari 200 yang direncakan. Hasil yang didapatkan adalah peluang obat favipiravir+Azythromycin untuk “bebas gejala sekaligus negatif PCR”
pada hari ke 7 secara ITT pada subyek Covid-19 gejala sedang adalah 10,61% dan secara PP pada subyek Covid-19 gejala sedang adalah 14,3%, tidak berbeda bermakna (P=0,449) dengan peluang Azythromycin walaupun hanya 5,1%. Adapun kejadian sampingan demam, batuk, pilek dan diare lebih banyak terjadi pada kelompok Azithromycin. Sementara gejala nyeri tenggorokan, fatique, sakit kepala dan sesak lebih banyak ditemukan pada kelompok Favipiravir+Azithromycin. Namun demikian tidak ada perbedaan bermakna untuk kejadian sampingan. Kesimpulan dari studi ini adalah tidak ada perbedaan efikasi dan kejadian sampingan antara kelompok Favipiravir+Azithromycin dibandingkan dengan Azithromycin.
Item Type: | Monograph (Project Report) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Favipiravir; Covid-19; |
Subjects: | QS-QZ Preclinical sciences (NLM Classification) > QV Pharmacology > QV 243-269 Anti-Inflammatory Agents. AntiInfective Agents. Antineoplastic Agents |
Divisions: | Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan > Pusat Penelitian dan Pengembangan Sumber Daya dan Pelayanan Kesehatan |
Depositing User: | K A |
Date Deposited: | 23 Feb 2023 04:37 |
Last Modified: | 23 Feb 2023 04:37 |
URI: | https://repository.badankebijakan.kemkes.go.id/id/eprint/4310 |
Actions (login required)
View Item |