REPOSITORI BADAN KEBIJAKAN PEMBANGUNAN KESEHATAN
Laporan Akhir Penelitian Kajian Pencemaran Cobalt Pada Media Lingkungan dan Peningkatan Kasus Gondok di Kabupaten Sidoarjo Provinsi Jawa Timur
Martono, Hendro and Anwar, Athena and Sukana, Bambang (2006) Laporan Akhir Penelitian Kajian Pencemaran Cobalt Pada Media Lingkungan dan Peningkatan Kasus Gondok di Kabupaten Sidoarjo Provinsi Jawa Timur. Project Report. Pusat Penelitian dan Pengembangan Ekologi dan Status Kesehatan, Jakarta. (Unpublished)
Text
Laporan Akhir Penelitian Kajian Pencemaran Cobalt Pada Media Lingkungan dan Peningkatan Kasus Gondok di Kabupaten Sidoarjo Provinsi Jawa Timur.pdf Restricted to Registered users only Download (13MB) | Request a copy |
Abstract
Penyakit gondok umumnya ditemukan pada wilayah dataran tinggi, tetapi saat ini penyebaran penyakit gondok terjadi di wilayah dataran rendah seperti di Kabupaten Sidoarjo. Kajian pengaruh pencemaran cobalt (Co) pada media lingkungan terhadap peningkatan kasus gondok di Kabupaten Sidoarjo ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pencemaran Co dari media lingkungan (air, tanah) terhadap meningkatnya prevalensi penyakit gondck di Kabupatcn Sidoarjo, Kajian ini dilakukan dcngan cara pengumpulan data sekunder dari berbagai instansi seperti Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur, Dinas Kesehatan Kabupaten Sidoarjo, Balai Teknik Kesehatan Lingkungan
(BTKL) Surabaya, Badan Pengendalian Lingkungan Hidup (BPLHD) Jawa Timur, dan penelusuran melalui referensi di perpustakaan maupun internet.
Hasil kajian menunjukan bahwa kadar Co di sedimen berkisar antara 8,15 ug/g-23,67 ug/g, dan kadar Co dalam air sungai dan air sumur < 0,05 mg/L. Hasil skrining penderita gondok terhadap murid-murid SD dan Ml selaina tiga tahun berfluktuasi, pada tahun 2002 sebesar 42,95%, kemudian sebesar 17,58%. pada tatum 2003 dan tahun 2004
sebesar 25,46%. Hasil studi terhadap ibu-ibu hamil pada tahun 2002 menunjukan bahwa kadar yodium dalam urine pada 91,18% responden normal, kadar Co dalam urine pada
88,24% responden melebihi batas normal, dan 60,28% responden tidak mengalami pembesaran kelenjar thyroid. Dari hasil kajian terscbut direkomcndasikan adanya penelitian lanjutan yang lebih mendalam untuk mencari faktor
risiko pencemaran Co dan faktor risiko terjadinya gondok di Kabupaten Sidoarjo, baik dari lingkungan maupun dari
faktor lain.
Item Type: | Monograph (Project Report) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | cobalt, gondok ; pencemaran |
Subjects: | W Medicine and related subjects (NLM Classification) > WA Public Health > WA 670-847 Sanitation. Environmental Control |
Divisions: | Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan > Pusat Penelitian dan Pengembangan Ekologi dan Status Kesehatan |
Depositing User: | K A |
Date Deposited: | 22 Feb 2023 08:30 |
Last Modified: | 22 Feb 2023 08:30 |
URI: | https://repository.badankebijakan.kemkes.go.id/id/eprint/4231 |
Actions (login required)
View Item |