Adjirni, Adjirni (1986) Laporan Penelitian Daya Racun Daun Oxalis Corniculata 1985-1986. Project Report. Pusat Penelitian dan Pengembangan Farmasi, Jakarta. (Unpublished)
Laporan Penelitian Daya Racun Daun Oxalis Corniculata 1985-1986.pdf
Download (5MB) | Preview
Abstract
Untuk menghiridari pengaruh negatif akibat pemakaian daun Oxalis corniculata L. Untuk pembuatan tempe bongkrek maka perlu diperiksa daya racun akut dan daya racun subkronik terhadap hewan percobaan. Bahan yang diperiksa berasal dari Balai Penelitian Tanaman Obat Tawangmangu. Daya racun akut Oxalis corniculata L dihitung dengan cara W Weil C.S. (1951). Percobaan daya racun subkronik diberikan terus menerus selama 1,3 dan 6 bulan kepada tikus putih dengan 3 macam dosis yang berbeda (12,9 mg/100 g, 129 mg/100 g, 645 mg/100 g) dan aquades sebagai kontrol secara oral. Pada akhir setiap tahap percobaan diperiksa secara makroskopik dan mikroskopik histologi terhadap organorgan penting seperti jantung, paru, hati, limpa, usus, lambung, ginjal, pankreas dan testes.
Dari hasil LD-50 didapatkan 15,62 (13,07 - 17,22) mg/10 g secara intraperitonial pada mencit. Berdasarkan kriteria Gleason (1969) daun Oxalis corniculata L termasuk bahan yang "Practically Non Toxic. Dari hasil pemeriksaan histologi dari organ-organ hewan percobaan secara subkronik bahan yang diperiksa tidak memperlihatkan kelainan-kelainan yang negatif terhadap organ-organ penting.
Item Type: | Monograph (Project Report) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Daun Oxalis Corniculata, Racun |
Subjects: | QS-QZ Preclinical sciences (NLM Classification) > QV Pharmacology > QV 701-835 Pharmacy and Pharmaceutics |
Divisions: | Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan > Pusat Penelitian dan Pengembangan Farmasi |
Depositing User: | K A |
Date Deposited: | 07 Jul 2025 08:43 |
Last Modified: | 07 Jul 2025 08:43 |
URI: | https://repository.badankebijakan.kemkes.go.id/id/eprint/4015 |