REPOSITORI BADAN KEBIJAKAN PEMBANGUNAN KESEHATAN

Laporan Penelitian Residu Tetrasiklin Dalam Daging Ayam Broiler 1985/1986

Wibowo, Evie Herawati and Murad, Janahar (1986) Laporan Penelitian Residu Tetrasiklin Dalam Daging Ayam Broiler 1985/1986. Project Report. Pusat Penelitian dan Pengembangan Farmasi, Jakarta. (Unpublished)

[thumbnail of Laporan Penelitian Residu Tentrasiklin Dalam Daging Ayam Broiler 1985-1986.pdf] Text
Laporan Penelitian Residu Tentrasiklin Dalam Daging Ayam Broiler 1985-1986.pdf
Restricted to Registered users only

Download (13MB) | Request a copy

Abstract

Tetrasiklin dilarang digunakan sebagai bahan tambahan dalam makanan/minuman ayam, tetapi dapat dibenarkan sebagai pengobatan dengan cara menyuntik. Residu tetrasiklin masih terdapat di dalam daging ayam sampai jangka waktu 5 hari,dan WHO menetapkan batas residu tetrasiklin dalam ayam = 0,5 bpj.
Dalam rangka meningkatkan pengamanan penggunaan antibiotika khususnya tetrasiklin, dalam bidang kesehatan dan peternakan, maka di lakukan penelitian residu tetrasiklin dalam daging ayam broiler.
Penelitian didahului dengan mencari modifikasi metoda pemeriksaan terbaik sesuai dengan kondisi dimana penelitian dilakukan. Selanjutnya diperiksa 221 sampel ayam yang berasal dari Tempat Potong Ayam di Jakarta dan diambil secara proporsional dari 5 wilayah. Bagian yang diperiksa adalah daging dan hati, serta kepala-leher dan ampela dari 30 sampel. Percobaan pendahuluan dengan Bacillus subtilis ATCC 6655 memberikan hasil : pH media perbenihan terbaik = 5,8,volume = 18 ml untuk cawan petri berdiameter 10 em, konsentrasi jasad renik = 180 x 10 pangkat 7 per ml, dan pH larutan dapar fosfat untuk ekstraksi = 4,5. Kadar tetrasiklin terendah yang masih terdeteksi adalah 0,4 bpj, recovery = 88,56%.
Penetapan adanya hambatan pertumbuhan jasad renik terhadap sampel daging dan kepala-leher memberikan hasil semua negatif, sedangkan hati : 51% positif dan ampela:100% positif. Identifikasi hati dan ampela yang positif menunjukkan bahwa hambatan pertumbuhan jasad renik bukan disebabkan oleh tetrasiklin.

Item Type: Monograph (Project Report)
Uncontrolled Keywords: tetrasiklin, daging ayam, residu, pesticida, jasad renik
Subjects: W Medicine and related subjects (NLM Classification) > WA Public Health > WA 108-245 Preventive Medicine
Divisions: Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan > Pusat Penelitian dan Pengembangan Farmasi
Depositing User: K A
Date Deposited: 15 Jul 2021 02:16
Last Modified: 15 Jul 2021 02:16
URI: https://repository.badankebijakan.kemkes.go.id/id/eprint/4009

Actions (login required)

View Item View Item