Pencarian Koleksi Repositori Badan Kebijakan Pembangunan Kesehatan

Laporan Penelitian Keamanan dan Khasiat Beberapa Jamu Yang Resmi Beredar 1981-1982

Wahjoedi, Bambang and Dzulkarnain, Benny and Sukasediati, Nani and Nurendah, Nurendah Laporan Penelitian Keamanan dan Khasiat Beberapa Jamu Yang Resmi Beredar 1981-1982. Project Report. Pusat Penelitian dan Pengembangan Farmasi, Jakarta. (Unpublished)

[thumbnail of Laporan Penelitian Keamanan Khasiat Beberapa Jamu Yang Resmi Beredar 1981-1982.pdf] Text
Laporan Penelitian Keamanan Khasiat Beberapa Jamu Yang Resmi Beredar 1981-1982.pdf
Restricted to Registered users only

Download (10MB) | Request a copy

Abstract

Masih banyak jamu digunakan. Diantara sekian banyak Jamu ada yang digunakan secara terus menerus (Jamu Hamil Muda} ada pula yang digunakan pada masa kritis (Jamu Hamil Muda, Jamu Terlambat Bulan). Adapula Jamu yang mengandung komponen berupa tanaman berbahaya (Jamu encok rematik). Untuk mencegah pengaruh negatip, karena pemberian terus menerus, pada manusia, pengaruh negatip terhadap kandungan dan janin, serta pengaruh lain maka diteliti jamu Hamil Muda, Jamu Terlambat Bu1an dan Jamu Encok rematik. Jamu Hamil Muda dan Jamu Terlambat Bulan diteliti aktbat pemberian subkronik dan pengaruh terhadap uterus terisolasi dan Janin Jamu encok rematik diperiksa daya racun akutnya. Jamu Hami1 Muda, Jamu Terlambat Bulan, Jamu Encok R~matik dari suatu pabrik jamu telah diteliti daya racun serta khasiatnya pada hewan percobaan.
Ketiga jamu pada mencit dengan cara Carrel S.Weil {1952} dan digo1ongkan berdasarkan penggolongan Cleason cs (1969} termasuk bahan yang "Practically Non Toxic". Jamu Hamil Muda dan Jamu Terlambat Bulan dengan percobaan sub kronik tidak dapat dikatakan mempunyai pengaruh negatif terhadap tikus putih.
Jamu Hamil Muda mungkin berbahaya karena dapat menyebabkan abortus pada mencit yang mungkin disebabkan sifat oksttosik jamu tersebut, Percobaan ini dilakukan dengan dosis yang ekivalen dengan dosis pada manusia, disarankan untuk 1ebih berhati-hati menggunakan jamu yang ada hubungan dengan kehamilan, pengatur haid, mungkln khusunya bila mengandung komponen yang telah terbukti bersifat oksttosik. Secara akademis dapat disarankan untuk mencari zat dalam komponen jamu diatas yang mempunyai sifat oksitosik.

Item Type: Monograph (Project Report)
Uncontrolled Keywords: jamu, khasiat jamu, identifikasi jamu
Subjects: QS-QZ Preclinical sciences (NLM Classification) > QV Pharmacology > QV 701-835 Pharmacy and Pharmaceutics
Divisions: Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan > Pusat Penelitian dan Pengembangan Farmasi
Depositing User: K A
Date Deposited: 15 May 2025 06:20
Last Modified: 15 May 2025 06:37
URI: https://repository.badankebijakan.kemkes.go.id/id/eprint/3992

Actions (login required)

View Item
View Item