REPOSITORI BADAN KEBIJAKAN PEMBANGUNAN KESEHATAN

Laporan Akhir Penelitian Pengembangan Model Pengendalian Vektor Malaria Di Daerah Sekitar Kawasan Wisata Borobudur, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah

Boesri, Hasan and Boewono, Damar Tri and Raharjo, Raharjo and Priyanto, Heru (2004) Laporan Akhir Penelitian Pengembangan Model Pengendalian Vektor Malaria Di Daerah Sekitar Kawasan Wisata Borobudur, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah. Project Report. Pusat Penelitian Ekologi Kesehatan, Jakarta. (Unpublished)

[thumbnail of 546 Pengembangan Model Pengendalian Vektor Malaria Di Daerah Sekitar Kawasan Wisata Borobudur Kabupaten Magelang Jawa Tengah.pdf] Text
546 Pengembangan Model Pengendalian Vektor Malaria Di Daerah Sekitar Kawasan Wisata Borobudur Kabupaten Magelang Jawa Tengah.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Malaria di wilayah Kecamatan Borobudur sampai saat ini masih menjadi masalah di masyarakat terutama di daerah bagian selatan yang berbatasan dengan Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta, Kabupaten Purworejo dan Kabupaten Wonosobo. Pada tahun 2002, di wilayah Kecamatan Borobudur daerah endemis malaria yang mempunyai "Annual Parasite Incidence" (API) tinggi diatas 2/1000 adalah Giripurno (60,75/1000), Giritengah (25,27/1000) dan Ngadiharjo (12,55/1000). Dalam upaya melindungi masyarakat dari malaria dan menjadikan daerah sekitar kawasan Borobudur sebagai daerah wisata yang bebas malaria. Maka pada tahun 2003 telah dilakukan penebaran ikan pemakan larva yaitu Poecilia reticulata di Desa Giripurna pada tempat perindukan nyamuk dengan dosis penebaran 2 ekor/m2 (jantan
dan betina). Ikan tersebut ditebarkan pada kolam, parit, gobakan di sungai, belik, mata air dengan ukuran tempat perindukan antar 1/2 m2 - 5 m2. Untuk mengetahui efektivitas P. reticulata terhadap penurunan larva dan vektor malaria dilakukan penangkapan nyamuk Anopheles dan larva Anopheles pada tempat perindukan sebelum dan sesudah penebaran P. reticulata. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penebaran ikan P. reticulate memberikan dampak terhadap penurunan kepadatan vektor malaria (Anopheles aconitus) sebesar 27,4% dan larva Anopheles sebesar 100% selama 5 bulan. Mengingat pada saat penebaran ikan P. reficulata banyak masyarakat yang belum tahu manfaat maka untuk selanjutnya perlu dilakukan pelestarian ikan P. reticulata sebagai pengendalian vektor malaria di Desa Giripurno.

Item Type: Monograph (Project Report)
Uncontrolled Keywords: Malaria, Vektor, Plasmodium, Anopheles, Borobudur
Subjects: W Medicine and related subjects (NLM Classification) > WC Communicable Diseases > WC 680-950 Tropical and Parasitic Diseases
Divisions: Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan > Pusat Penelitian Ekologi Kesehatan
Depositing User: Staf Perpustakaan
Date Deposited: 04 Mar 2021 03:30
Last Modified: 04 Mar 2021 03:30
URI: https://repository.badankebijakan.kemkes.go.id/id/eprint/3827

Actions (login required)

View Item View Item