REPOSITORI BADAN KEBIJAKAN PEMBANGUNAN KESEHATAN
Persentase Polimorfisme Gen Adrb3 pada Derajat Obesitas Penderita Diabetes Melitus Studi Kohort Faktor Risiko Penyakit Tidak Menular Tahun 2016 : Laporan Risbinkes 2017
Febrianti, Tati and Febriyana, Dwi and Daryanto, Daryanto (2017) Persentase Polimorfisme Gen Adrb3 pada Derajat Obesitas Penderita Diabetes Melitus Studi Kohort Faktor Risiko Penyakit Tidak Menular Tahun 2016 : Laporan Risbinkes 2017. Project Report. Puslitbang Biomedis dan Teknologi Dasar Kesehatan, Jakarta.
Text
Laporan Risbinkes 2017 Persentase Polimorfisme Gen Adrb3 pada Derajat Obesitas Penderita Diabetes Melitus Studi.pdf Restricted to Registered users only Download (670kB) |
Abstract
Diabetes melitus (DM) merupakan penyakit yang menjadi masalah kesehatan dunia, dikarenakan angka prevalensi dan kematian akibat DM dari tahun ke tahun semakin meningkat. Obesitas yang diiringi dengan kurangnya aktivitas fisik merupakan faktor risiko paling banyak meningkatkan proporsi kejadian DM dalam skala global. Terkait obesitas, terdapat Adrenergic Receptor Beta3 (ADRB3) yang berperan penting dalam pengaturan keseimbangan lipolisis dan termogenesis. Kerusakan yang disebut Human-Spesific Single Nucleotide Polymorphisms (SNPs) pada ADRB3 berisiko meningkatkan kejadian obesitas. SNPs gen ADRB3 rs4994 mengakibatkan kerusakan struktur dan stabilitas protein, keseimbangan lipolisis dan termogenesis serta kemungkinan terkait risiko terjadinya DM. Varian SNPs ADRB3 rs4994 banyak ditemukan pada responden di Asia. Penelitian ini dilakukan pada DNA responden Studi Kohort Faktor Risiko Penyakit Tidak Menulat Tahun 2016 sebanyak 376 spesimen. Tujuan dari penelitian ini untuk memperoleh data polimorfisme gen ADRB3 rs4994 terhadap derajat obesitas pada penderita DM Studi Kohort FR-PTM tahun 2016. Hasil penelitian menunjukkan bahwa polimorfisme ADRB3 rs4994 pada spesimen DM dan normal pada tiap derajat obesitas. Proporsi polimorfisme ADRB3 rs4994 ada kecenderungan semakin meningkat pada tiap derajat obesitas responden DM. Proporsi polimorfisme ABRB3 pada masing-masing derajat obesitas individu DM berturut-turut sebesar 4,76%; 16,84%, 22,22%; 36,51%, dan 38,03%.
Item Type: | Monograph (Project Report) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | diabetes melitus, obesitas, polimorfisme, ADRB3, rs4994 |
Subjects: | W Medicine and related subjects (NLM Classification) > WD Disorders of Systemic, Metabolic or Environmental Origin, etc. > WD 200-226 Metabolic Diseases |
Divisions: | Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan > Pusat Biomedis dan Teknologi Dasar Kesehatan |
Depositing User: | Arga Yudhistira |
Date Deposited: | 29 Mar 2018 07:28 |
Last Modified: | 23 Sep 2019 11:35 |
URI: | https://repository.badankebijakan.kemkes.go.id/id/eprint/3096 |
Actions (login required)
View Item |