POLA PERTOLONGAN PERSALINAN 5 TAHUN (2003-2007) DI INDONESIA DAN HUBUNGANNYA DENGAN FAKTOR SOSIAL EKONOMI

Suprapto, Agus and Rahanto, Sugeng (2008) POLA PERTOLONGAN PERSALINAN 5 TAHUN (2003-2007) DI INDONESIA DAN HUBUNGANNYA DENGAN FAKTOR SOSIAL EKONOMI. Project Report. Pusat Penelitian dan Pengembangan Sistem dan Kebijakan Kesehatan.

Abstract

Latar belakang. Analisis faktor-faktor yang dapat mempengaruhi pencarian pertolongan persalinan ini penting karena dengan mengetahui faktor-faktor yang paling berisiko maka akan membantu mencari jalan kemudahan bagi upaya intervensi. Dengan demikian upaya intervensi akan mempunyai kemungkinan (probabilitas) lebih tinggi dan berdaya guna bagi upaya peningkatan persalinan yang aman. Tujuan. analisis ini bertujuan untuk mengkaji pola pertolongan persalinan dan mengetahui hubungan faktor-faktor sosial ekonomi, domisili, dan karakteristik ibu/suami yang mempengaruhi pola pencarian pertolongan persalinan di berbagai kawasan Indonesia. Metoda. Studi ini merupakan analisis data sekunder, sumber data yang digunakan adalah data dasar RISKESDAS 2008 dan KOR SUSENAS 2007. Data yang dipergunakan meliputi semua balita yang tercatat penolong persalinannya (variabel dependent) dengan diikuti keterangan beberapa karakteristik ibu, ayah, lokasi tempat tinggal, aksesibilitas & ketanggapan pelayanan kesehatan, pembiayaan dan keadaan ekonomi, jaminan pelayanan kesehatan, status pekerjaan, domisili tempat tinggal, kemudahan transportasi, paritas, umur ibu dan KK, serta pendidikan (variabel independen). Hasil. Pada tahun 2007, pertolongan pertama persalinan oleh tenaga kesehatan mencapai 69,5%, berdasarkan penolong terakhir nakes telah mencapai 75.5%. Berdasarkan faktor geografis, status ekonomi, pendidikan ibu/KK, lapangan pekerjaan ibu/KK, waktu tempuh ke pelayanan kesehatan, jarak ke pelayanan kesehatan, kepesertaan dalam Askeskin/SKTM, pola pencarian pertolongan persalinan ke tenaga kesehatan dalam 5 tahun terakhir (2003-2007) menunjukkan peningkatan tidak tajam. Pola peningkatan persalinan oleh nakes diperkirakan akan sulit mencapai Target Nasional 90% pada tahun 2010. Tetapi target nasional tersebut telah tercapai di daerah perkotaan di Indonesia sejak tahun 2006. Di daerah perdesaan, pola persalinan oleh nakes meningkat tidak tajam. Tahun 2007 penolong persalinan terakhir oleh nakes sebesar 64.7%.

Actions (login required)

View Item