REPOSITORI BADAN KEBIJAKAN PEMBANGUNAN KESEHATAN

ISOLASI PROTEIN ANTIGEN DARI KLON GEN BRUGIA MALAYI YANG MERANGSANG TERBENTUKNYA ANTIBODI PROTEKTIF (LAPORAN AKHIR)

Kurniawan, Liliana and Harun, Syahrial and Sri Utami, Basundari and Novriani, Harli (1995) ISOLASI PROTEIN ANTIGEN DARI KLON GEN BRUGIA MALAYI YANG MERANGSANG TERBENTUKNYA ANTIBODI PROTEKTIF (LAPORAN AKHIR). Project Report. Pusat Penelitian dan Pengembangan Penyakit Menular.

Full text not available from this repository.

Abstract

Filariasis di Indonesia terutama disebabkan oleh B. Malayi, menginfeksi sejumlah 2 juta penduduk berbagai usia. Gejala yang ditimbulkan menurunkan produktivitas kerja dan cacat menetap, yang merugikan pembangunan negara dan bangsa. Meskipun obat cukup ampuh, namun dalam penanggulangannya masih banyak faktor penghambat keberhasilan. Misalnya faktor sosioekonomi, cara diagnosis yang kurang praktis, efek samping obat, jangka waktu pengobatan yang lama, surveillance yang tidak mudah diterapkan. Filariasis menunjukkan manifestasi klinis yang luas yang mempunyai berbagai stadia cacing filaria. Telah ditunjukkan bahwa L3 merangsang terbentuknya proteksi. Juga terlihat bahwa proteksi terbentuk atas ransangan komponen antigen tertentu. Pendekaatan imunoprofilariasis diharapkan tidak memberikan hambatan sebanyak pendekatan pengobatan. Penelitian ini merupakan eksperimen di laboratorium dengan tujuan menghasilkan klon DNA B. malayi yang dapat menghasilkan antigen yang merangsang terbentuknya antibodi yang menghambat infeksi B. Malayi pada hewan percobaan. Tahapan dalam menentukan klon DNA protektif adalah: 1. Penapisan klon DNA B.malayi dengan serum mencit anti L3 2. Karakterisasi klon DNA spesifik dan protein spesifik hasil ekspresi klon DNA tersebut. hasil dari tahap 1 adalah tersedianya L3 sejumlah 17.762 ekor yang dikembangkan di Aedes togoi dan disuntikkan ke mencit yang menghasilkan antibodi spesifik terhadap L3 B. malayi. adapun antibodi yang terbentuk mencapai "absordance" 0,8996 dan 0,6752 pada penyuntikan 50 ug dan 75 ug L3. Tersedia pula gerbil yang mengandung mikrofilaria B.malayi intraperitoneal. Biakan E.coli yang mengandung DNA rekombinan L3 B.malayi mengalami hambatan dan pada tahun kedua akan dilakukan pengumpulan L3 melaalui isolasi mRNA dan cloning cDNA dalam 1-gt 11 dan transformasi dalam E.coli Y 1090 dan diteruskan dengan tahap 2.

Item Type: Monograph (Project Report)
Uncontrolled Keywords: Isolasi Protein Antigen, Brugia Malayi, Antibodi Protektif
Subjects: W Medicine and related subjects (NLM Classification) > WC Communicable Diseases > WC 680-950 Tropical and Parasitic Diseases
Divisions: Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan > Pusat Penelitian dan Pengembangan Penyakit Menular
Depositing User: Administrator Eprints
Date Deposited: 02 Oct 2017 05:31
Last Modified: 30 Oct 2017 07:47
URI: https://repository.badankebijakan.kemkes.go.id/id/eprint/2712

Actions (login required)

View Item View Item