DIAGNOSIS DINI DAN PENGOBATAN CEPAT MALARIA DALAM RANGKA PENELITIAN PENANGGULANGAN MALARIA DI DAERAH TRANSMIGRASI INDONESIA BAGIAN BARAT MELALUI PERAN SERTA MASYARAKAT

Tjitra, Emiliana and Arbani, P.R. and Marwoto, Hariyani and Kurniawan, Lilianan (1995) DIAGNOSIS DINI DAN PENGOBATAN CEPAT MALARIA DALAM RANGKA PENELITIAN PENANGGULANGAN MALARIA DI DAERAH TRANSMIGRASI INDONESIA BAGIAN BARAT MELALUI PERAN SERTA MASYARAKAT. Project Report. Pusat Penelitian dan Pengembangan Penyakit Menular.

Abstract

Untuk tercapainya upaya penanggulangan malaria yang berkesinambungan dan sesuai dengan anjuran WHO untuk mengembangkan dan mencari gejala klinis yang khas yang dapat dipakai sebagai petunjuk berdasarkan keadaan daerahnya sehingga dapat diberikan pengobatan cepat, maka telah dilakukan penelitian diagnosis dini dan pengobatan cepat malaria dalam rangka penanggulangan malaria di daerah transmigrasi melalui peran serta masyarakat. Penelitian ini merupakan tahap I dan tahun I dari penelitian 3 tahun untuk mendapatkan data dasar malaria. Masalah malaria di Bengkulu sudah berurang dan Muko-Muko merupakan daerah hipoendemis. Upaya pencegahan yang berhasil dengan multi-intervensi, juga ditunjang oleh status kekebalan yang baik. Beberapa penyakit yang terdapat di Muko-Muko menyerupai gejala klinis malaria sehingga hanya 14% dari malaria klinis yang positif malaria dan terutama oleh infeksi P. falciparum. Walaupun invitro P. falciparum masih sensitif terhadap obat antimalaria tetapi invivo telah resisten berat terhadap klorokuin yang mungkin disebabkan karena penggunaan dan penyerapan obat yang tidak baik. Gejala klinis yang sering dipakai untuk diagnosis malaria klinis sesuai dengan gejala malaria klasik yang mempunyai sensitivitas tinggi tetapi spesifitas rendah, kecuali pucat yang mempunyai kemungkinan positif malaria 12,95 kali dari yang tanpa pucat.

Actions (login required)

View Item