REPOSITORI BADAN KEBIJAKAN PEMBANGUNAN KESEHATAN

INVESTIGASI KEJADIAN DIARE BERPOTENSI OUTBREAK DI KABUPATEN KAIMANA PROVINSI PAPUA BARAT

Oktavian, Antonius and Natalia, Evi Iriani and Raharjo, Mardi and Wike, Irawati (2013) INVESTIGASI KEJADIAN DIARE BERPOTENSI OUTBREAK DI KABUPATEN KAIMANA PROVINSI PAPUA BARAT. Project Report. Balai Penelitian dan Pengembangan Biomedis Papua.

Full text not available from this repository.

Abstract

Diare adalah kehilangan cairan karena pergerakan usus yang tiga kali lebih cepat dari kondisi normal. Penyakit ini menimbulkan banyak kematian dan sering terjadi di negara-negara berkembang akibat dari rendahnya sistem sanitasi. Sejak tanggal 1 Oktober-28 Oktober 2011 di Kabupaten Kaimana Provinsi Papua Barat, telah terjadi 222 kasus diare dimana 167 kasus berusia 0-5 tahun. Tercatat pula 3 orang meninggal karena kasus diare tersebut. Penelitian berjudul: Investigasi Kejadian Diare Berpotensi Outbreak di Kabupaten Kaimana Provinsi Papua Barat, dilakukan dengan tujuan untuk menilai kualitas air dengan parameter biologi pada daerah yang mengalami peningkatan kasus diare berpotensi outbreak yang terjadi di Kabupaten Kaimana, mengidentifikasi patogen yang mengkontaminasi sumber air serta mengidentifikasi patogen pada sediaan tinja yang dapat mencetuskan kejadian diare. Penelitian bersifat deskriptif laboratorik dengan desain potong lintang. Pengambilan sampel air dan tinja dilakukan pada tanggal 7-10 November 2011 di Wilayah Kabupaten Kaimana. Pemeriksaan bakteriologis air dilakukan di Laboratorium Kesehatan daerah Provinsi Papua di Jayapura sedangkan pemeriksaan virologi untuk air dan tinja dilakukan di Laboratorium Nasional Prof Sri Oemijati Badan Litbangkes Kementerian Kesehatan RI di Jakarta. Dilakukan pula wawancara untuk mengetahui gejala klinis penyakit dan pengamatan lapangan untuk melihat kondisi lingkungan di sekitar sumber air. Dari pemeriksaan laboratorium didapatkan bahwa terdapat bakteri coliform tinja dan Ecoli dalam sumber air, yang menunjukkan adanya kontaminasi tinja. Sedangkan hasil pemeriksaan sampel tinja dari 3 orang penderita diare, 2 dinyatakan positif rotavirus. Perlu dilakukan pengelolaan sumber air minum yang lebih baik, dan peningkatan edukasi terhadap penduduk tentang pentingnya pengolahan air dengan cara perebusan hingga mendidih sebelum dikonsumsi.

Item Type: Monograph (Project Report)
Uncontrolled Keywords: Diare Berpotensi Outbreak, Rotavirus
Subjects: W Medicine and related subjects (NLM Classification) > WI Digestive System > WI 400-575 Intestines
Divisions: Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan > Balai Penelitian dan Pengembangan Biomedis Papua
Depositing User: Administrator Eprints
Date Deposited: 02 Oct 2017 05:31
Last Modified: 23 Oct 2017 02:07
URI: https://repository.badankebijakan.kemkes.go.id/id/eprint/2567

Actions (login required)

View Item View Item