REPOSITORI BADAN KEBIJAKAN PEMBANGUNAN KESEHATAN

PENGEMBANGAN STANDARISASI HASIL PENELITIAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT OLEH DOKTER, DOKTER GIGI SERTA PERAWAT GIGI DI TANGERANG TAHUN 2004

Tjahja, Indirawati and Magdarina and Sintawati (2004) PENGEMBANGAN STANDARISASI HASIL PENELITIAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT OLEH DOKTER, DOKTER GIGI SERTA PERAWAT GIGI DI TANGERANG TAHUN 2004. Project Report. Pusat Penelitian dan Pengembangan Pelayanan dan Teknologi Kesehatan.

Full text not available from this repository.

Abstract

Keluhan penyakit gigi dan mulut termasuk sepuluh (10) keluhan penyakit yang terbanyak (SKRT, 1995). Pada tahun 2001, penyakit gigi dan mulut menduduki urutan yang pertama (60%) diantara penyakit-penyakit yang lain. Dan perlu diketahui bahwa penyakit gigi dan mulut juga merupakan penyakit masyarakat yang diderita oleh 90% penduduk di Indonesia dan bersifat progresif, bila tidak dilakukan perawatan, akan semakin parah. Mengingat penyakit gigi dan mulut sangat penting, maka perlu dilakukan ketepatan pemeriksaan oleh dokter, dokter gigi dan perawal gigi di Puskesmas. Penelitian dilakukan selama 10 bulan, dengan disain studi uji diagnostik, dengan cara membandingkan hasil pengukuran yang dilakukan oleh 10 dokter umum dengan menggunakan kaca mulut dan 10 dokter gigi serta 10 perawat gigi menggunakan instrument pemeriksaan. Penelitian dilakukan di Kabupaten Tangerang. Sampel berjumlah 60 orang yang terdiri dari 30 anak kelas I (umur 6 tahun) dan 30 anak kelas 6 (umur 12 tahun) dari salah satu Sekolah Dasar Negeri di Kabupaten Tangerang. Pengumpulan data dilakukan dengan melakukan pemeriksaan status kesehatan gigi dan mulut pada ke 60 orang anak tersebut. Masing-masing anak diperiksa oleh 10 orang dokter umum, 10 orang dokter gigi dan 10 orang perawat gigi. Wawancara diperlukan untuk pengisian formulir Pengetahuan dan Sikap Responden tentang Kesehatan Gigi dan Mulut. Hasil penelitian didapatkan nilai D, M, F dan DMF-T bervariasi, dokter umum dapat melakukan pemeriksaan gigi dan mulut, sama seperti dokter gigi dan perawat gigi. Namun dokter umum kurang memahami tentang missing (M), filling (F) dan kelainan dentofasial. Dalam memeriksa kebersihan mulut dan gingivitis, hasil yang didapat dokter umum sama dengan dokter gigi dan perawat gigi yaitu bernilai baik (0,0-1,3) dan sedang (1,3-3,0). Dan bila ditinjau dari pengetahuan anak tentang kesehatan gigi dan mulut sudah cukup baik, namun pelaksanaannya masih kurang.

Item Type: Monograph (Project Report)
Uncontrolled Keywords: Kesehatan Gigi dan Mulut
Subjects: W Medicine and related subjects (NLM Classification) > WU Dentistry. Oral Surgery > WU 50-95 Ethics. Professional Practice and Personnel. Records
Divisions: Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan > Pusat Penelitian dan Pengembangan Pemberantasan Penyakit
Depositing User: Administrator Eprints
Date Deposited: 02 Oct 2017 05:30
Last Modified: 31 Oct 2017 06:17
URI: https://repository.badankebijakan.kemkes.go.id/id/eprint/2279

Actions (login required)

View Item View Item