REPOSITORI BADAN KEBIJAKAN PEMBANGUNAN KESEHATAN
PENGEMBANGAN KAPASITAS KETRAMPILAN MANAJERIAL DALAM BERWIRAUSAHA BAGI TENAGA KESEHATAN KABUPATEN/KOTA DI PROPINSI KALIMANTAN TIMUR, NUSA TENGGARA BARAT DAN JAWA TIMUR (Tahap II: Implementasi Modul Menuju Kewirausahaan dalam Pembangunan Kesehatan, Panduan Strategi Pemasaran Pelayanan Kesehatan di Puskesmas dan Rumah Sakit)
Budijanto, Didik and Sopacua, Evie and Bachroen, Cholis and Astuti, Wahyu Dwi (2003) PENGEMBANGAN KAPASITAS KETRAMPILAN MANAJERIAL DALAM BERWIRAUSAHA BAGI TENAGA KESEHATAN KABUPATEN/KOTA DI PROPINSI KALIMANTAN TIMUR, NUSA TENGGARA BARAT DAN JAWA TIMUR (Tahap II: Implementasi Modul Menuju Kewirausahaan dalam Pembangunan Kesehatan, Panduan Strategi Pemasaran Pelayanan Kesehatan di Puskesmas dan Rumah Sakit). Project Report. Pusat Penelitian dan Pengembangan Pelayanan dan Teknologi Kesehatan.
Full text not available from this repository.Abstract
Penelitian merupakan lanjutan dari tahap 1 yang mengkaji kemampuan sumberdaya manusia kesehatan · dalam kemampuan leadership, entrepreuneurship dan manajerial meliputi manajemen· perubahan, konflik dan strategik. Penelitian tahap 1 menghasilkan modul Menuju Kewirausahaan dalam Pembangunan Kesehatan, Panduan Strategi Pemasaran Jasa Pelayanan Kesehatan di Rumah Sakit dan Puskesmas, dan dalam penelitian lanjutan tahap II) ini diimplementasikan. Implementasi modul dilaksanakan di daerah penelitian yang sama pada tahap I yaitu di Provinsi Kalimantan Timur(Kabupaten Kutai Kartanegara dan Kota Balikpapan); Provinsi Nusa Tenggara Barat (Kabupaten Lombok· Timur dan Lombok Barat) dan Provinsi Jawa Timur (Kabupaten Magetan dan Bojonegoro). Responden juga sama seperti pada penelitian tahap I di Rumah Sakit Daerah, Puskesmas dan Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota. Untuk masing-masing · daerah kabupaten I kota sebanyak 15 orang sehingga dalam penelitian ini jumlah keseluruhan responden di 6 kabupaten I kota adalah 90 orang. Implementasi modul dilakukan dengan dua cara yaitu pembelajaran yaitu penyampaian materi dan pengisian kertas kerja sebagai refleksi pemahaman materi serta diskusi yang dilaksanakan selama 3 (tiga) hari. Cara kedua adalah sosialisasi yaitu penjelasan materi dengan diskusi tanpa pelaksanaan pengisian kertas kerja dilakukan dalam 1 (satu) hari. Evaluasi pelaksanaan pada pembelajaran dengan menggunakan angket dan observasi oleh peneliti sedangkan pada sosialisasi hanya dilakukan observasi oleh peneliti. Evaluasi pelaksanaan pembelajaran materi modul dilaksanakan di Kabupaten Kutai Kartanegara, Kabupaten Lombok Timur dan Kabupaten Magetan. Hasil angket peserta menunjukkan bahwa di Kabupaten Kutai Kartanegara dari 22 orang responden yang mengikuti pembelajaran 72.73% menyatakan materi modul yang diajarkan relevan dengan program kerja sehari-hari, dan 68% responden menyatakan cara penyampaian materi sesuai. Di Kabupaten Lombok Timur, dari 25 orang responden, 92% menyatakan materi modul yang diajarkan relevan dengan program kerja sehari-hari dan 80% responden menyatakan cara penyampaian materi sesuai. Di Kabupaten Magetan, dari 22 orang responden, 72.73% menyiapkan materi modul yang diajarkan relevan dengan program kerja sehari-hari dan 7% responden menyatakan cara penyampaian materi sesuai. Sosialisasi materi modul dilaksanakan di Kota Balikpapan, Kabupaten Lombok Barat dan Kabupaten Bojonegoro. Hasil observasi peneliti menunjukkan bahwa baik pada proses pembelajaran maupun pada proses sosialisasi reaksi antusiasme peserta dalam diskusi dinilai baik karena dari hasil diskusi di ke 6 kabupaten/kota tersebut menghasilkan tindak lanjut untuk pelaksanaan program pendukung dalam rangka pengembangan sistem kesehatan wilayah/daerah. Kesimpulan dari implementasi(modul ini adalah bahwa cara penyampaian materi dengan pembelajaran dan sosialisasi dapat dilakukan. Saran yang diberikan agar proses penerapan materi ditempat kerja ini ditindaklanjuti dengan pendampingan sehingga diperoleh hasil yang akurat dari implementasi modul ini di Puskesmas dan Rumah Sakit.
Item Type: | Monograph (Project Report) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | implementasi modul, evaluasi pelaksanaan |
Subjects: | W Medicine and related subjects (NLM Classification) > WX Hospitals and Other Health Facilities > WX 150-190 Hospital Administration and Health Facility Administration |
Divisions: | Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan > Pusat Penelitian dan Pengembangan Pelayanan dan Teknologi Kesehatan |
Depositing User: | Administrator Eprints |
Date Deposited: | 02 Oct 2017 05:30 |
Last Modified: | 31 Oct 2017 07:23 |
URI: | https://repository.badankebijakan.kemkes.go.id/id/eprint/2237 |
Actions (login required)
View Item |