REPOSITORI BADAN KEBIJAKAN PEMBANGUNAN KESEHATAN

LAPORAN AKHIR PENELITIAN PENGEMBANGAN PERAN DALAM PENINGKATAN KINERJA JHC, DHC UNTUK PEMBANGUNAN KESEHATAN DAERAH

Pratiwi, Niniek L. and Suparmanto, Paiman and Bachroen, Cholis and Muzakhiroh, Umi (2004) LAPORAN AKHIR PENELITIAN PENGEMBANGAN PERAN DALAM PENINGKATAN KINERJA JHC, DHC UNTUK PEMBANGUNAN KESEHATAN DAERAH. Project Report. Pusat Penelitian dan Pengembangan Pelayanan dan Teknologi Kesehatan.

Full text not available from this repository.

Abstract

Penelitian ini dimaksudkan untuk mengkaji peran, kinerja JHC, DHC yang telah berjalan sejak era desentralisasi bidang kesehatan tahun 2002 serta beberapa kendala yang ada. Penelitian ini diharapkan dapat mengembangkan dan memantapkan kelembagaan JHC, DHC yang lebih sesuai khususnya dalam menggali potensi daerah guna pembangunan kesehatan wilayahnya. Design penelitian ini adalah crossectional dengan daerah penelitian yang meliputi 3 propinsi yang masing-masing mewakili pilot project dari PHPI , PHPII dan DHSI dengan strata baik dan jelek. Propinsi Lampung dan kabupaten Lampung selatan, Propinsi Jawa barat dengan kabupaten Cianjur dan propinsi Bali dengan kabupaten Klungkung. Hasil penelitian menunjukan bahwa peran dan kinerja JHC mapun DHC rerata masih jauh dari yang diharapkan, JHC Jabar dan JHC lampung rerata rapat pleno 2 kali setahun, JHC propinsi Bali bahkan sejak berdiri tahun 2002 sampai tahun 2005 baru melakukan rapat pleno 2 kali. DHC kabupaten Cianjur pada tahun 2005 belum terbentuk sesuai lembaga akuntabilitas publik, dalam bentuk Forum komunikasi Cianjur Sehat telah melakukan berbagai aktifitas dalam lingkup memfasilitasi kabupaten cianjur Sehat, belum ke arah akuntabilitas publik. DHC kabupaten Klungkung mempunyai kinerja yang cukup baik dengan rerata rapat Pleno setahun 2 kali dengan fokus budget proyek untuk peningkatan sarana dan kapasitas kesehatan. Beberapa kendala yang dihadapi komitmen keanggotaan JHC/DHC yang masih rendah terutama kehadiran saat pertemuan rapat, selalu ada wajah baru dengan tingkat kehadiran anggota 30-40% karena kesibukan pejabat yang bersangkutan. Pemahaman tentang tupoksi JHC dan DHC para anggota masih rendah. Untuk mengoptimalkan peran, kinerja JHC dan DHC perlu pemantapan kelembagaan dan beranggotakan dari tenaga professional sesuai kepakaran dan mempunyai integritas tinggi dengan menunjuk nama, bukan jabatan dan merupakan suatu badan independen.

Item Type: Monograph (Project Report)
Uncontrolled Keywords: JHC, DHC, Peran, Kinerja
Subjects: W Medicine and related subjects (NLM Classification) > WA Public Health > WA 525-590 Health Administration and Organization
Divisions: Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan > Pusat Penelitian dan Pengembangan Pelayanan dan Teknologi Kesehatan
Depositing User: Administrator Eprints
Date Deposited: 02 Oct 2017 05:30
Last Modified: 31 Oct 2017 04:38
URI: https://repository.badankebijakan.kemkes.go.id/id/eprint/2229

Actions (login required)

View Item View Item