REPOSITORI BADAN KEBIJAKAN PEMBANGUNAN KESEHATAN

LAPORAN AKHIR PENELITIAN PETA RESISTENSI VEKTOR DEMAM BERDARAH DENGUE AEDES AEGYPTI TERHADAP INSEKTISIDA KELOMPOK (ORGANOFOSFAT, KARBAMAT DAN PYRETHROID) DI PROPINSI JAWA TENGAH DAN DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

Heriyanto, Bambang and Widiarti, Widiarti and Boewono, Damar Tri and Boesri, Hasan (2010) LAPORAN AKHIR PENELITIAN PETA RESISTENSI VEKTOR DEMAM BERDARAH DENGUE AEDES AEGYPTI TERHADAP INSEKTISIDA KELOMPOK (ORGANOFOSFAT, KARBAMAT DAN PYRETHROID) DI PROPINSI JAWA TENGAH DAN DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA. Project Report. Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Vektor dan Reservoir Penyakit Salatiga, Salatiga. (Unpublished)

[thumbnail of Laporan Penelitian Peta Resistensi Vektor Deman Bedarah Dengue Aedes Aegypti Terhadap Insektisida Kelompok (Organofosfat, Karbamat dan Pyrethoid) di Provinsi Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta.pdf] Text
Laporan Penelitian Peta Resistensi Vektor Deman Bedarah Dengue Aedes Aegypti Terhadap Insektisida Kelompok (Organofosfat, Karbamat dan Pyrethoid) di Provinsi Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta.pdf
Restricted to Registered users only

Download (13MB) | Request a copy

Abstract

Studi kebijaksanaan resistensi Aedes aegypti terhadap insektisida yang digunakan untuk fogging dilakukan berdasarkan tingginya kasus Demam Berdarah Dengue di Jawa Tengah dan Daerah lstimewa Yogyakarta. Tujuan umum adalah memperoleh peta resistensi vektor DBD Ae. aegypti terhadap insektisida kelompok Pirethroid Sintetik, Karbamat dan Organofosfat di Propinsi Jawa Tengah dan DIY. Nyamuk yang digunakan adalah hasil survei jentik dari 11 daerah studi, kemudian dipelihara di laboratorium B2P2VRP Salatiga menjadi dewasa. Kondisi perut nyamuk yang digunakan adalah kenyang darah. Hasil studi menunjukkan bahwa sebagian besar vektor Demam Berdarah Dengue Aedes aegypti di beberapa daerah di Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta telah resisten terhadap: Malation 0.8%, Bendiokarb 0,1%, Lambdasihalotrin 0.05%, Permetrin 0,75%, Deltametrin 0,05%, dan Etofenprok 0,5% akan tetapi beberapa daerah masih peka/susceptible terhadap insektisida Sipermetrin 0.05% dan Bendiokarb 0,1%.

Item Type: Monograph (Project Report)
Uncontrolled Keywords: DBD, Resistensi, Aedes Aegypti, Susceptibility Test, Insektisida
Subjects: W Medicine and related subjects (NLM Classification) > WC Communicable Diseases > WC 500-590 Virus Diseases
Divisions: Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan > Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Vektor dan Reservoir Penyakit Salatiga
Depositing User: Administrator Eprints
Date Deposited: 02 Oct 2017 05:30
Last Modified: 06 Dec 2021 03:36
URI: https://repository.badankebijakan.kemkes.go.id/id/eprint/2206

Actions (login required)

View Item View Item