REPOSITORI BADAN KEBIJAKAN PEMBANGUNAN KESEHATAN
Respons Immun terhadap Vaksinasi Campak pada Bayi Usia 6 Bulan yang Mendapat Suplementasi Vitamin A
Muhilal, Muhilal and Ridwan, Endi and Zakiudin, - and Komala, - (1994) Respons Immun terhadap Vaksinasi Campak pada Bayi Usia 6 Bulan yang Mendapat Suplementasi Vitamin A. Project Report. Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan.
Full text not available from this repository.Abstract
Saat ini peran gizi pada immun respon mendapat perhatian cukup besar di kalangan ilmiah. Salah satu zat gizi yang mendapat perhatian adalah vitamin A. Berbagai hasil penelitian oleh Puslitbang Gizi mengungkapkan bahwa status vitamin A bayi dan anak balita umumnya rendah. Untuk membuktikan dugaan bahwa pemberian vitamin A dapat meningkatkan respon immun terhadap vaksinasi campak pada bayi usia 6 bulan, telah dilakukan di wilayah kerja Puskesmas Dermaga. Jumlah sampel dalam penelitian ini sebanyak 120 bayi, yang dibagi dalam 2 kelompok yaitu: (1) bayi yang diberi vaksinasi campak dan vitamin A dosis 100.000 IU, dan (2) bayi yang diberi vaksinasi campak tetapi tidak diberi vitamin A (diberi placebo). Hasil penelitian mengungkapkan bahwa bayi penderita demam, batuk dan infeksi lainnya mempunyai maternal antibodi terhadap campak yang lebih rendah. Ditemukan perbedaan yang bermakna pada bayi yang menderita demam 7 hari terakhir, menderita batuk 4 minggu terakhir dan menderita infeksi 7 hari dan 14 hari terakhir. Suplementasi vitamin A dapat meningkatkan repons immun terhadap vaksinasi campak dilihat dari: (1) kenaikan kadar IgG terhadap campak, (2) kenaikan total lymposit dan (3) kenaikan subset sel T yaitu CD4 dan meningkatkan rasio CD4 per CD8 yang menggambarkan meningkatnya aktivitas kekebalan seluler. Berdasarkan hal di atas, disarankan pemberian vaksinasi campak pada usia 6 bulan bersamaan dengan pemberian vitamin A 100.000 IU.
Item Type: | Monograph (Project Report) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | immun respon; vitamin A; bayi usia 6 bulan |
Subjects: | W Medicine and related subjects (NLM Classification) > WC Communicable Diseases > WC 500-590 Virus Diseases |
Divisions: | Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan > Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan |
Depositing User: | Administrator Eprints |
Date Deposited: | 02 Oct 2017 05:30 |
Last Modified: | 16 May 2023 07:40 |
URI: | https://repository.badankebijakan.kemkes.go.id/id/eprint/1902 |
Actions (login required)
View Item |