REPOSITORI BADAN KEBIJAKAN PEMBANGUNAN KESEHATAN

Pembuatan Antigen Hepatitis C Menggunakan Media Kultur Primer Limfosit Manusia

Yuwono,, Djoko (1996) Pembuatan Antigen Hepatitis C Menggunakan Media Kultur Primer Limfosit Manusia. Project Report. Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan.

Full text not available from this repository.

Abstract

Penelitian ini mempunyai dua aspek, yaitu pertama untuk mengkoleksi data dasar tentang virus hepatitis C baik di rumah sakit ataupun pada donor darah di UTDR DKI Jakarta. Aspek ke dua adalah upaya untuk membuat antigen HCV secara konvensional dengan untuk kepentingan rutin di lab. virologi menggunakan limfosit penderita hepatitis C sebagai sumber antigen. Sebanyak 14 penderita kronik telah dikumpulkan dari RSU Tanggerang, 19 penderita hemodialisa dari RSPAU Halim Perdanakusuma dan 198 donor darah di UTDR DKI Jakarta. Pemeriksaan anti HCV dilakukan dengan uji ELISA dipstick produksi Mataram, pemeriksaan HBsAG dilakukan dengan RPHA produksi NTB Mataram, sedangkan konfirmasi RNA HCV dilakukan dengan teknik RTPCR menggunakan primer spesifik terhadap daerah 5 NCR. Untuk pembuatan antigen HCV dilakukan dengan menginokulasi ekstrak limfosit penderita HCV pada sel limfosit primer (penderita hepatitis kronik) dan sel primata sel Vero dan sel HEp-2 (Human epitel). Hasil penelitian menunjukkan bahwa kultur HCV pada sel primata (Vero) dan sel HEp-2 (Human epitel) memberikan efeksitopatik yang jelas mulai hari ke 10 sampai hari ke 25, sedangkan kultur HCV pada limposit hanya dapat bertahan sampai hari ke 7. Lebih lanjut diketahui bahwa dari 14 penderita hepatitis kronik hanya ditemukan 7,1% (1 penderita) yang memiliki anti HCV dan RNA HCV. Dari 19 penderita hemodialisa ditemukan 73,7% (14/19) yang memiliki anti HCV, sedangkan dari 198 donor darah tidak satupun yang ditemukan memiliki anti HCV.

Item Type: Monograph (Project Report)
Uncontrolled Keywords: antigen HCV; hemodialisa; pemeriksaan HBsAG; teknik RTPCR; sel HEp-2 (Human epitel); P5DBase
Subjects: W Medicine and related subjects (NLM Classification) > WC Communicable Diseases > WC 500-590 Virus Diseases
Divisions: Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan > Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan
Depositing User: Administrator Eprints
Date Deposited: 02 Oct 2017 05:30
Last Modified: 07 Nov 2017 06:11
URI: https://repository.badankebijakan.kemkes.go.id/id/eprint/1845

Actions (login required)

View Item View Item