Bionomi Vektor Malaria di Daerah Endemis Malaria Kecamatan Kokap, Kab. Kulon Progo, DIY

Barodji, Barodji (2000) Bionomi Vektor Malaria di Daerah Endemis Malaria Kecamatan Kokap, Kab. Kulon Progo, DIY. Project Report. Center for Research and Development of Health Ecology, NIHRD.

Abstract

Penelitian bionomik vektor malaria di Kecamatan Kokap, Kulonprogo, DIY Yogyakarta telah dilakukan di Dususn Sebatang Desa Hargotirto dan Dusun Gunungrejo Desa Hargorejo pada tahun 2000. Penelitian ini direncanakan selama 2 tahun, pada tahun pertama pelaksanaan penelitian selama 7 bulan dan pada tahun kedua tidak mendapat biaya (penelitian di stop). Tujuan penelitian antara lain untuk mengetahui fauna nyamuk yang ada di kecamtaan Kokap, spesies nyamuk yang menjadi atau diduga sebagai vektor malaria, perilaku mengisap darah, fluktuasi kepadatan vekor hubungannya dengan musim dan tempat perindukannya. Informasi ini sangat berguna dalam mendukung upaya pemberantasan malaria di kecamatan Kokap, DIY. Hasil penelitian menunjukkan bahwa di kecamatan Kokap terdapat 7 spesies Anopheles, yaitu An. aconitus, An. annularis, An. barbirostris, An. balabacensis, An. flavirostris, An. kochi, An. maculatus dan An. vagus. Di antara spesies tersebut terdapat An. maculatus sebagai vektor utama malaria, An. balabacensis dan An. aconitus sebagai vektor sekundernya. Nyamuk Anopheles yang tertangkap menggigit manusia hanya An. maculatus dan An. balabacensis. An. balabacensis paling dominan menggigit orang di dalam rumah, sedang yang menggigit luar rumah An. balabacensis dominan di desa Sebatang dan An. maculatus di desa Gunungrego. Kedua spesies tersebut ditemukan mengisap darah sejak sore hari dan ada indikasi paling banyak ditemukan pukul 21.00-24.00. Pada siang hari ke dua spesies tersebut ditemukan istirahat di semak-semak dan di pereng-pereng (tanah miring) yang lembab dan terlindung. Tempat perkembang biakan An. maculatus dan An. balabacensis di genangan-genangan air jernih dan kena sinar matahari langsung antara lain di sungai berbatu-batu, di mata air-mata air dengan salurannya, di parit atau selokan.

Actions (login required)

View Item