REPOSITORI BADAN KEBIJAKAN PEMBANGUNAN KESEHATAN
Perilaku Pemberian Makanan Padat Dini pada Bayi yang Baru Lahir Kualitatife, Kuantitatif
Wiryo, Hananto (1992) Perilaku Pemberian Makanan Padat Dini pada Bayi yang Baru Lahir Kualitatife, Kuantitatif. Project Report. Center for Research and Development of Disease Control, NIHRD.
Full text not available from this repository.Abstract
Penelitian ini dilakukan untuk membantu memecahkan maslah kebiasaan perilaku pemberian makanan padat dini kepada bayi yang baru dilahirkan dan pembuangan kolostrum yang diduga sebagai penyebab tingginya angka kematian bayi (ABK) di Nusa Tenggara Barat. Penelitian etnografi dilaksanakan dengan; 1. Metode kualitatife yaitu menggunakan "indept interview" dan "focus group" discussion". 2. Metode kuantitatif yaitu dari hasil metode kualitatif dibuat form kuesioner dan dari jumlahnya disesuaikan dengan perhitungan sampling size yang disebarkan pada daerah penelitian secara acak. Hasil penelitian ini menyatakan bahwa yang menjadi latar belakang perilaku pemberian makanan padat dini pada umumnya bersifat religious agama islam. Pada pemberian pisang yang tidak ada faktor religious yang melatar belakangi, dilaporkan menyebabkan penyakit pada saluran percernaan neonatus dan ini menjadi prioritas penting yang memungkinkan dapat melarang masyarakat memberikan pisang kepada bayi neonatus. Panutan dalam pemberian makanan dan perawatan bayi baru lahir adalah nenek (ibu dari suami) dan berikutnya adalah dukun serta tetangga. Petugas kesehatan, PKK, Kepala Desa tidak menjadi panutan karena besarnya dominasi sistem kekerabatan dan hubungan sosial tersebut di atas. Upaya merubah perilaku dilaksanakan melalui pendidikan kesehatan terutama ditujukan kepada nenek dan ibu-ibu yang merupakan "sasaran primer" serta ditujukan kepada kelompok masyarakat yang berkemampuan dapat memberikan "health education", misalnya petugas kesehatan, dukun dan tokoh informal seperti Tuan, guru Ustad serta tokoh informal, yaitu Kepala Desa, PKK dan sebagainya. Untuk hal-hal tersebut perlu dibuat modul intervensi yang ditujukan kepada sasaran primer dan sasaran sekunder secara serentak, menyeluruh dan terpadu serta dilakukan evaluasi untuk mengetahui keberhasilan penerapan modul-modul tersebut.
Item Type: | Monograph (Project Report) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | INFANT FOOD; Abstrak Penelitian Kesehatan; Makanan untuk bayi; angka kematian bayi; |
Subjects: | W Medicine and related subjects (NLM Classification) > WS Pediatrics > WS 113-141 Child Care. Nutrition. Physical Examination |
Divisions: | Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan > Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan |
Depositing User: | Administrator Eprints |
Date Deposited: | 02 Oct 2017 05:26 |
Last Modified: | 16 Nov 2017 04:34 |
URI: | https://repository.badankebijakan.kemkes.go.id/id/eprint/153 |
Actions (login required)
View Item |