REPOSITORI BADAN KEBIJAKAN PEMBANGUNAN KESEHATAN

PREFERENSI PEMINUM ALKOHOL DI INDONESIA MENURUT RISKESDAS 2007

Suhardi, Suhardi (2011) PREFERENSI PEMINUM ALKOHOL DI INDONESIA MENURUT RISKESDAS 2007. Buletin Penelitian Kesehatan, 39 (4). ISSN 0125-9695

[thumbnail of 47-296-1-PB.pdf]
Preview
Text
47-296-1-PB.pdf

Download (806kB) | Preview

Abstract

Masalah minum alkohol telah menjadi issue masyarakat di beberapa daerah di Indonesia. SKRT 1995 dan 2001 hanya menunjukkan prevalensi yang rendah pada level nasional. Pada tahun 2007, Riskesdas yang memakai sam pel Susenas 2007 memiliki besar sam pel yang cukup untuk menghasilkan indikator sampai level kabupaten/kota. Pewawancara Riskesdas 2007 berhasil mengunjungi dan mewawancara ulang 258.284 (93,0 %) dari 277.630 rumah tangga dengan 986.532 (85,9 %) dari 1.148.418 anggota rumah tangga Susenas 2007. Subset database terdiri dari 664.190 rekord individu umur 15 tahun ke atas; yang menjawab pertanyaan tentang minum alkohol 660.349 (99,4 %). Prosedur pendekatan bobot individu dan sam pel kompleks diterapkan dalam analisis. Tujuan penelitian adalah menemukan adanya preferensi peminum alkohol menurut provinsi dan domisili. Prevalensi minum alkohol 1 bulan terakhir adalah 4,9 % pada laki-laki dan 0,3 % pada perempuan; pada laki-laki, 4,5 % di perkotaan dan 5,2 % di perdesaan. Ada 13 dari 33 provinsi, semuanya di Luar Jawa, dengan prevalensi tinggi pada laki-laki. Prevalensi di perkotaan mulai dari 13,4 % di Sultra sampai 31,5 % di Sulut, di perdesaan mulai dari 11,1 % di Sulsel sampai 32,9 % di Sulut. Jenis minuman yang dikonsumsi laki¬laki di perkotaan adalah 33,6 % bir, 14,4 % likuor, 27,1% wine dan 25,0 % alkohol tradisional; di perdesaan adalah 18,6 % bir, 6,6 % likuor, 19,4 % wine dan 55,4 % alkohol tradisional. Proporsi alkohol tradisional yang sebagian besar dikonsumsi di provinsi dengan prevalensi tinggi bervariasi di perkotaan dari 42,8 % di Sulut sampai 66,2 % di Sumut; di perdesaan dari 41,2 % di Papua sampai 90,7 % di Kalbar. Temuan ini mengkonfirmasi adanya kluster spasial dan preferensi peminum alkohol.

Item Type: Article
Uncontrolled Keywords: alkohol, prevalensi, preferensi, jenis, tradisional
Subjects: W Medicine and related subjects (NLM Classification) > WM Psychiatry > WM 270-290 Substance-Related Disorders
Divisions: Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan > Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan
Depositing User: Administrator Eprints
Date Deposited: 02 Oct 2017 05:29
Last Modified: 21 Nov 2017 07:29
URI: https://repository.badankebijakan.kemkes.go.id/id/eprint/1434

Actions (login required)

View Item View Item