REPOSITORI BADAN KEBIJAKAN PEMBANGUNAN KESEHATAN

Strategi Penguatan Peran Lintas Sektor untuk Intervensi Lingkungan dalam Sistem Kewaspadaan Dini Leptospirosis di Kota Semarang Tahun 2017-2018

Pratamawati, Diana Andriyani and Widjajanti, Wening and Handayani, Farida Dwi and Trapsilowati, Wiwik and Lestari, Wiwik Dwi (2020) Strategi Penguatan Peran Lintas Sektor untuk Intervensi Lingkungan dalam Sistem Kewaspadaan Dini Leptospirosis di Kota Semarang Tahun 2017-2018. Media Penelitian dan Pengembangan Kesehatan, 30 (1). pp. 75-88. ISSN 0853-9987

[thumbnail of Strategi Penguatan Peran Lintas Sektor untuk Intervensi Lingkungan dalam Sistem Kewaspadaan Dini Leptospirosis di Kota Semarang Tahun 2017-2018.pdf] Text
Strategi Penguatan Peran Lintas Sektor untuk Intervensi Lingkungan dalam Sistem Kewaspadaan Dini Leptospirosis di Kota Semarang Tahun 2017-2018.pdf - Published Version

Download (678kB)

Abstract

Kejadian leptospirosis di Kota Semarang kemunculannya cenderung fluktuatif tiap tahunnya. Dinas Kesehatan Kota Semarang kemudian menerapkan strategi penguatan peran lintas sektor untuk intervensi lingkungan sebagai terobosan baru dalam pengendalian leptospirosis di Kota Semarang. Nama kegiatan ini adalah Bulan Pengendalian Leptospirosis. Tujuan penelitian ini adalah menggambarkan strategi penguatan lintas sektor untuk intervensi lingkungan dalam sistem kewaspadaan dini leptospirosis di Kota Semarang. Metode yang digunakan adalah mengkaji berbagai literatur dan dokumen terkait. Hasil kajian menunjukkan strategi penguatan lintas sektor berupa program Bulan Pengendalian Leptospirosis. Program ini telah dimulai sejak tahun 2017. Kegiatan Bulan Pengendalian Leptospirosis dilakukan secara serentak pada bulan September dengan tingkat partisipasi masyarakat pada kegiatan Bulan Pengendalian Leptospirosis ini pada tahun 2017 mencapai 93,79%. Hasil penilaian Bulan Oktober 2018 dari penerapan Bulan Pengendalian Leptospirosis terlihat sejak strategi ini diterapkan, pencegahan penyakit leptospirosis bukan hanya milik pemerintah saja, namun telah meluas menjadi milik masyarakat Kota Semarang. Terbukti, hingga bulan Oktober 2018 sebanyak 12.000 tikus ditangkap oleh warga masyarakat dalam rangka berpartisipasi dalam pencegahan leptospirosis. Kunci keberhasilan penguatan lintas sektor di Kota Semarang ini adalah koordinasi dan sosialisasi bertahap tentang Bulan Pengendalian Leptospirosis yang tersampaikan dengan baik oleh Dinas Kesehatan Kota Semarang, meski tidak ada anggaran khusus, karena disampaikan bersamaan kegiatan yang lain. Sehingga kelebihan lain dari strategi penguatan lintas sektor ini no budget atau tidak ada anggaran khusus untuk kegiatan ini.

Item Type: Article
Uncontrolled Keywords: leptospirosis; lintas sektor; kewaspadaan dini; tikus; Semarang
Subjects: W Medicine and related subjects (NLM Classification) > WC Communicable Diseases > WC 195-425 Infection. Bacterial Infections
Divisions: Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan > Sekretariat Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan
Depositing User: Dini Novian
Date Deposited: 26 Feb 2024 04:05
Last Modified: 26 Feb 2024 04:05
URI: https://repository.badankebijakan.kemkes.go.id/id/eprint/5024

Actions (login required)

View Item View Item