REPOSITORI BADAN KEBIJAKAN PEMBANGUNAN KESEHATAN

Laporan Penelitian Kit Diagnostik Cepat (Rapid Diagnostic Kit) untuk Deteksi Penyebab Meningitis : Desain dan Prototipe (Tahap I)

Sunarno, Sunarno (2021) Laporan Penelitian Kit Diagnostik Cepat (Rapid Diagnostic Kit) untuk Deteksi Penyebab Meningitis : Desain dan Prototipe (Tahap I). Project Report. Puslitbang Biomedis dan Teknologi Dasar Kesehatan, Jakarta. (Unpublished)

[thumbnail of Kit Diagnostik Cepat Rapid Diagnostic Kit untuk Deteksi Penyebab Meningitis Desain dan Prototipe Tahap I.pdf] Text
Kit Diagnostik Cepat Rapid Diagnostic Kit untuk Deteksi Penyebab Meningitis Desain dan Prototipe Tahap I.pdf
Restricted to Registered users only

Download (6MB) | Request a copy

Abstract

Meningitis adalah istilah yang digunakan untuk penyakit radang meningen (selaput otak dan tulang belakang). Meningitis dapat disebabkan oleh bakteri, virus, jamur, dan parasit. Prognosis meningitis umumnya jelek, terutama bila terlambat dalam penatalaksanaan. Pada
Tahap I, penelitian bertujuan untuk mendapatkan prototipe kit diagnostik cepat untuk identifikasi penyebab meningitis dengan metode PCR.
Sampel penelitian Tahap I berupa 31 sampel kontrol positif, terdiri dari 8 jenis bakteri, 11 jenis virus, 5 jenis jamur dan 5 janis parasit dan 20 sampel kontrol negatif. Ada 2 kontrol positif menggunakan labih dari 1 sampel sehingga jumlah sampel lebih banyak dari jumlah kontrol positif yang dibutuhkan.
Ada 7 panel prototipe kit diagnostik cepat meningitis menggunakan pendekatan Multiplex Realtime PCR yang dikembangkan dalam penelitian ini, meliputi 1 kit Panel Universal, 2 kit Panel Bakteri (Bakteri 1 dan Bakteri 2), 2 kit Panel Virus (Virus 1 dan Virus 2), 1 kit Panel Jamur, dan 1 kit Panel Parasit. Panel Universal dapat digunakan untuk mengidentifikasi dengan benar 5 kontrol positif dan membedakannya dari kontrol negatif. Lima kontrtol positif Panel Universal terdiri dari bakteri, jamur, Herpes Symplex virus (HSV) 1 dan atau 2, Epstein-Barr virus (EBV), dan Naegleria fowleri. Panel Bakteri 1 dapat digunakan untuk mengidentifikasi dengan benar 4 kontrol positif dan membedakannya dari kontrol negatif. Empat kontrol positif Panel Bakteri 1 terdiri dari Neisseria meningitidis, Streptococcus pneumoniae, Haemophilus influenzae b, dan Treponema pallidum. Panel Bakteri 2 dapat digunakan untuk mengidentifikasi dengan benar 4 kontrol positif. Empat kontrol positif Panel Bakteri 2 terdiri dari Eschericia coli, Streptococcus agalactiae, Lysteria monocytogenes, dan Mycobacterium tuberculosis. Namun beberapa Enterobacterale teridentifikasi sebagai E. coli. Panel Virus 1 dapat digunakan untuk mengidentifikasi dengan benar 4 kontrol positif dan membedakannya dari kontrol negatif. Empat kontrol positif Panel Virus 1 terdiri dari Cytomegalovirus, West Nile virus, Human Herpes virus (HHV) 3, dan Human Pachecovirus. Panel Virus 2 dapat digunakan untuk mengidentifikasi dengan benar 4 kontrol positif dan membedakannya dari kontrol negatif. Empat kontrol positif Panel Virus 2 terdiri dari Influenza A virus, Measles virus, Enterovirus, dan HHV 6. Panel Parasit dapat digunakan untuk mengidentifikasi dengan benar 4 kontrol positif dan membedakannya dari kontrol negatif. Empat kontrol positif Panel Parasit terdiri dari Plasmodium spp, Ricketsia spp, Toxoplasma gondii, dan Angostrongilus cantonensis. Panel Jamur dapat digunakan untuk mengidentifikasi dengan benar 5 kontrol positif dan membedakannya dari kontrol negatif. Kontrol positif Panel Jamur terdiri dari Histoplasma capsulatum, Cryptococcus neoformans, Candida albicans, Coccidioides immitis, dan Aspergilus fumigatus.
Penelitian ini berhasil mengembangkan prototipe kit diagnostik cepat meningitis menggunakan pendekatan Multiplex Realtime PCR dengan PCR dengan 7 panel pemeriksaan. Namun, beberapa hal perlu perlu penyempurnaan untuk meningkatkan performa kit. Selain itu, pengujian langsung dengan sampel klinis harus dilakukan untuk memastikan bahwa kit yang dikembangkan bisa diaplikasikan di lapangan. Hasil penelitian ini dapat dimanfaatkan dalam pengembangan jejaring laboratorium meningitis guna menunjang program pencengahan dan pengendalian penyakit meningitis, khususnya meningitis mengingokokus.

Item Type: Monograph (Project Report)
Uncontrolled Keywords: kit diagnostik, meningitis, metode PCR
Subjects: W Medicine and related subjects (NLM Classification) > WL Nervous System > WL 200-405 Central Nervous System. Disorders. Therapeutics
Divisions: Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan > Pusat Penelitian dan Pengembangan Biomedis dan Teknologi Dasar Kesehatan
Depositing User: K A
Date Deposited: 23 Feb 2023 03:47
Last Modified: 23 Feb 2023 03:47
URI: https://repository.badankebijakan.kemkes.go.id/id/eprint/4288

Actions (login required)

View Item View Item