REPOSITORI BADAN KEBIJAKAN PEMBANGUNAN KESEHATAN

Uji Stabilitas Biolaras terhadap Jentik Nyamuk Vektor. (Laporan Penelitian)

Nugroho, Arief and Rahardianingtyas, Esti and Mirna, Yustina (2017) Uji Stabilitas Biolaras terhadap Jentik Nyamuk Vektor. (Laporan Penelitian). Project Report. Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Vektor dan Reservoir Penyakit Salatiga, Salatiga.

Full text not available from this repository.

Abstract

Pengendalian biologi jentik nyamuk vektor dapat dilakukan mengguanak Biolaras yang mengandung Bacillus thuringiensis H-14. Bakteri ini mematikan jentik nyamuk dengan menghasilkan kristal toksin (endotoksin). Penyediaan biolaras perlu diuji tingkat stabilitasnya agar produk biolarvasida dapat terus digunakan dalam jangka lama dengan tingkat efektifitas masih sama. Penelitian dilakukan dalam skala laboratorium meliputi pembuatan formulasi cair dan bubuk, uji stabilitas, dan uji efikasi terhadap jentik nyamuk aedes spp, dan anopheles spp. Uji stabilitas dilakukan dengan menyimpan biolaras dalam climate chamber selama 2 minggu dengan suhu 54 derajat C. Uji efektivitas terhadap jentik Anopheles spp dilakukan dikobakan-kobakan perindukan jentik di Dusun Pager Gunung di Desa Kedung Pomahan Kulon, Kecamatan Kemir, Kabupaten Purworejo.Hasil uji efikasi di laboratorium untu biolaras sediaan cair terhadap jentik nyamuk aedes aegypti sebelum uji stabilitas menunjukkan nilai LC90 sebesar 36.833 ppm dan setelah uji stabilitas menunjukkan nilai LC90 sebesar 174,012ppm. hasil uji efikasi di laboratorium untuk biolaras sediaan cair terhadap jentik nyamuk anopheles aconitus sebelum uji stabilitas menujukkan nilai LC90 sebesar 122,778 ppm dan setelah uji stabilitas menunjukkan nilai LC90 sebesar 254,105 ppm. Hasil uji efikasi di laboratorium untuk biolaras sediaan bubuk terhadap jentik nyamuk aedes aegypti sebelum uji stabilitas menunjukkan nilai LC90 sebesar 0,191 ppm dan setelah uji stabilitas menujukkan nilai LC90 sebesar 0,262 ppm. Hasil uji efikasi di laboratorium untuk biolaras sediaan bubuk terhadap jentik nyamuk anopheles aconitus sebelum uji stabilitas menujukkan nilai LC90 sebesar 6,485 ppm dan setelah uji stabilitas menunjukkan nilai LC90 sebesar 13,009 ppm. Hasil uji efektivitas pada skala lapangan untuk biolaras sediaan bubuk sebelum uji stabilitas menujukkan dengan konsentrasi 19,45 ppm (LC90 lab 3) mampu membunuh jentik nyamuk anopheles spp. > 70% pada pengamatan hari ke 3. sedangkan hasil uji efektivitas untuk biolaras sediaan bubuk setelah uji stabilitas 26,018 ppm mampu membunuh jentik nyamuk anopheles spp. >90% pada pengamatan hari ke 1. pada hari ke 2 dan 3 terjadi penurunan kemampuan membunuh nyamuk anopheles spp <70% karena hujan sehingga membuat volume kobakan bertambah dan dosis bubuk menjadi encer. biolaras perlu dicari komposisi bahan penyusun tambahan setelah selesai diuji stabilitas dan diuji toksisitasnya kembali.

Item Type: Monograph (Project Report)
Uncontrolled Keywords: bacillus thuringiensis culicidae
Subjects: QS-QZ Preclinical sciences (NLM Classification) > QW Microbiology. Immunology > QW 1-300 Microbiology
Divisions: Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan > Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Vektor dan Reservoir Penyakit Salatiga
Depositing User: Arga Yudhistira
Date Deposited: 04 Apr 2018 08:59
Last Modified: 23 Sep 2019 11:43
URI: https://repository.badankebijakan.kemkes.go.id/id/eprint/3108

Actions (login required)

View Item View Item