REPOSITORI BADAN KEBIJAKAN PEMBANGUNAN KESEHATAN

Hasil Penelitian Ancangan Pelayanan Kesehatan Seksual Remaja yang Efektif dan Efesien (Tahap Pengembangan Media)

Waluyo, Imam (2002) Hasil Penelitian Ancangan Pelayanan Kesehatan Seksual Remaja yang Efektif dan Efesien (Tahap Pengembangan Media). Project Report. Center for Research and Development of Health Ecology, NIHRD.

Full text not available from this repository.

Abstract

Dari beberapa studi dan temuan pada tahap pertama (analisis kebutuhan) menunjukkan bahwa remaja ingin mendapatkan informasi dari teman sebaya, guru, tenaga profesional, orang tua dengan berbagai cara. Penyediaan informasi agar dikemas sesuai dengan jiwa remaja dan dengan bahasa gaul remaja. Salah satu kebutuhan informasi remaja yang belum tersedia adalah perkembangan emosi remaja berkaitan dengan reproduksi umumnya dan seksualitas khususnya. Berdasarkan temuan tehap pertama dilakukan lokakarya pengembangan protokol dan materi intervensi dalam rangka mengembangkan rancangan pelayanan kesehatan reproduksi remaja. Selanjutnya dilakukan pengembangan paket media dan instrumen evaluasi pembentukan kelompok serta uji coba penggunaan paket media. Pengembangan paket media meliputi video tentang pengelolaan emosi remaja yang berkaitan dengan perkembangan reproduksi beserta buku panduan menggunakannya. Paket media lain adalah buku optimis sebagai buku bacaan remaja yang sedang membangun citra diri, modul pelatihan pembentukan kelompok dan modul komunikasi efektif. Paket media sebelum diuji coba penggunaannya dilakukan pre-testing media di Yogyakarta, Surabaya dan Jakarta. Pre-testing media dilakukan dengan diskusi kelompok terarah (DKT), review dan praktek penggunaan pada kelompok remaja. Hasil pre-testing menurut remaja paket media dan video pengelolaan emosi cukup jelas, menarik, dapat diterima, dan remaja merasa terlibat. Dengan beberapa masukan antara lain gambar atau ilustrasi dalam bentuk karikatur atau ilustrasi yang lucu, format buku adalah buku saku, cerita Rian dalam buku Optimis agar ada kelanjutannya. Setelah dilakukan perbaikan dan dilakukan pre-testing ulang dengan cara melakukan review dan diskusi dalam kegiatan uji coba penggunaan modul pembentukan kelompok dan komunikasi efektif, remaja menyatakan paket media sudah sesuai dengan kebutuhan mereka. Di samping itu remaja meminta agar pelatihan pembentukan kelompok, komunikasi efektif dengan materi/pesan masalah reproduksi remaja perlu dilakukan secara teratur. Remaja yang terlibat dalam uji coba penggunaan modul untuk pembentukan kelompok ternyata dapat menguasai metode permainan dan materi pada waktu mempraktekkan pada kelompok remaja SLTP kelas 3, mereka bersedia menjadi pelatih kelompok remaja yang lain dengan syarat perlu adanya pendamping. Pendamping yang diharapkan adalah berjiwa dan bergaya remaja, menguasai materi sehingga bila ada kesulitan dapat membantu. Sebaiknya pelatihan dilakukan di luar gedung selama 2–3 hari. Dari hasil uji coba pengembangan instrumen evaluasi pembentukan kelompok terdapat beberapa item yang perlu diperbaiki, beberapa item yang lain kooefisen korelasinya di atas 0,25. Namun secara keseluruhan item masih perlu penyempurnaan agar dapat dipergunakan untuk evaluasi perkembangan kelompok dan paket media siap untuk dipergunakan sebagai materi intervensi pada tahap ke tiga.

Item Type: Monograph (Project Report)
Uncontrolled Keywords: remaja; pelayanan kesehatan reproduksi; pengelolaan emosi; Abstrak Penelitian Kesehatan
Subjects: W Medicine and related subjects (NLM Classification) > WS Pediatrics > WS 405-460 By Age Groups
Divisions: Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan > Center for Research and Development of Health Ecology, NIHRD
Depositing User: Administrator Eprints
Date Deposited: 02 Oct 2017 05:29
Last Modified: 10 Nov 2017 07:21
URI: https://repository.badankebijakan.kemkes.go.id/id/eprint/1603

Actions (login required)

View Item View Item