Kajian Pola Insentif Dan Disinsentif Sosiologis Pelaksanaan Aborsi Sesuai Dengan Undang-Undang No. 36 Tahun 2009 (Kesehatan)

Pertiwi, Ninik L. and Wardhani, Yurika and Hutapea, Tilly A.A. and Widjiartini (2011) Kajian Pola Insentif Dan Disinsentif Sosiologis Pelaksanaan Aborsi Sesuai Dengan Undang-Undang No. 36 Tahun 2009 (Kesehatan). Project Report. Pusat Humaniora Kebijakan Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat.

Abstract

Annual rate: 37 aborsi untuk setiap 1000 perempuan usia produktif (15-49 tahun), rate yang tinggi dibanding negara Asia lainnya yang hanya 2911000. Dari 4,5 juta kelahiran per tahun 17 % atau 760.000 adalah kelahiran yang tidak diingin. Untuk menyikapi masalah tersebut apakah perlu ada produk hukum tentang upaya pelayanan untuk menangani kehamilan yang tidak diinginkan yang berakhir dengan aborsi secara legal dan komprehensif, serta memenuhi hak-hak reproduksi wanita yang berdampak pada pemberian perlindungan bagi petugas dan kenyamanan dan kepuasan bagi Ibu yang membutuhkan pelayanan? Untuk hal tersebut diperlukan kajian pola incentive dan desincentif sosiologis tentang pelaksanaan Aborsi. Penelitian ini bertujuan untuk Mengkaji Pola Insentif dan Disinsentif Sosiologis Pelaksanaan Aborsi sesuai Dengan Undang-undang No 36 Tahun 2009 (Kesehatan) Secara khusus bertujuan untuk mengkaji kebijakan Insentif dan Disinsentif sosiologis hukum klien aborsi dm mengkaji kebijakan Insentif dan Disinsentif Sosiologis hukum Provider pengelola kebijakan yang berhubungan dengan pelayanan Aborsi. Metode penelitian ini adalah kualitatif cara pengumpulan data dengan wawancara mendalam dengan klien yang pernah Aborsi dan FGD dengan para pengelola kebijakan kesehatan reporduksi. Lokasi Penelitian: Surabaya, Yogyakarta, Bandung, Denpasar, dan Manado. Lama Penelitian 10 bulan.

Actions (login required)

View Item